Tidak kurang dari 20 peserta pesantren singkat usaha produktif, Selasa (25/10/2016) mengikuti penyuluhan narkoba yang dilakukan oleh Panit Binmas Mapolsek Pengasih, Ipda Udi Wibowo serta Kasi Humas Aiptu Suparyono. Penyuluhan bahaya narkoba yang dilakukan petugas kepolisian guna memerangi peredaran barang haram tersebut serta untuk membentuk generasi yang bebas dari pengaruh narkoba.
Menurut Humas Polsek Pengasih, Aiptu Suparyono yang ditemui usai melakukan penyuluhan menuturkan, materi yang diberikan pada puluhan peserta, selain mendeteksi gejala pecandu narkoba, juga dijelaskan akibat yang ditimbulkan dari kecanduan barang terlarang tersebut.
”Tadi kita paparkan bahaya dari memakai narkoba, tanda-tanda yang bisa dilihat dari seorang pecandu dan tidak kalah pentingnya dampak yang ditimbulkan dari seorang pecandu,” papar Aiptu Suparyono.
Selain itu disampaikan juga cara para pengguna dalam mempengaruhi orang lain, yang akhirnya juga menjadi pecandu narkoba. ”Kita jelaskan ke peserta agar waspada dan berhati-hati saat bergaul, baik dengan teman dekat maupun teman laki-laki, jangan mudah terpengaruh dengan barang itu maupun miras, sehingga tidak terjerumus dalam masalah yang lebih besar,” terangnya.
Bahkan makin maraknya narkoba yang dikirim lewat paket dan kemudian dititipkan juga perlu diwaspadai. ”Sekarang ini kan banyak kejadian, orang yang tidak kita kenal berpura-pura minta bantuan mengangkat barang atau yang pura-pura menitipkan barang. Hal ini tadi kita jelaskan agar peserta bisa lebih berhati-hati, terutama dengan orang yang belum dikenal,” ujar Aiptu Suparyono.
Sementara dalam penyuluhan tersebut disampaikan juga pentingnya tertib berlalu lintas, mengingat kecelakaan yang terjadi di wilayah hukum Polsek Pengasih cukup tinggi. Puluhan peserta dihimbau untuk mentaati peraturan lalu lintas dan memakai helm serta melengkapi dengan surat-surat kendaraan.
0 komentar:
Posting Komentar