Selamat Datang Di Website Resmi Tribrata News Polres Kulonprogo KAMI MEMANG BELUM SEMPURNA, TAPI KAMI BERUSAHA UNTUK MENJADI YANG TERBAIK

Kesiapan Ranmor Dinas Polri Saat Apel Gelar Pasukan

Penyaluran air bersih kepada warga yang membutuhkan dari Polres Kulonprogo

Pemeriksaan Urin Untuk Indikasi Penggunaan Narkoba Di Kalangan Polisi

Senin, 31 Oktober 2016

Polres Kulonprogo Bubarkan Konser Dangdut



Anggota Pengendalian Massa Satuan Sabhara Polres Kulon Progo terpaksa melakukan pembubaran konser dangdut yang dilaksanakan di Lapangan Bendungan, Kecamatan Wates, Minggu (30/10/2016) malam.

Konser dangdut yang diadakan guna memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-88 oleh Gerakan Merah Putih dengan bintang Uut Selly, Nia Jovanka, Xena Xenita serta Anggita Tata terpaksa dibubarkan akibat terjadi aksi saling pukul diantara penonton konser.

Kanit Dalmas Satsabhara Polres Kulon Progo, Ipda Andi Budi Laksono menuturkan bahwa pihak Polres Kulon Progo telah memberikan toleransi kepada penonton ketika terjadi ricuh pertama.

”Namun karena banyaknya penonton yang kurang bisa menahan emosi sehingga ricuh kedua dan aksi pukul pun terjadi. Akhirnya kami memutuskan untuk menghentikan konser ini,” tutur Ipda Andi, Minggu (30/10/2016) malam.

Dalam aksi saling pukul ini, anggota berhasil mengamankan dua orang yang dianggap sebagai pemicu kerusuhan untuk segara di bawa ke Polsek Wates.

”Ada dua orang yang kami duga sebagai pemicu kerusuhan dan langsung kita amankan,” imbuh Ipda Andi.

Sebelum konser tersebut dilaksanakan, pihak Polres Kulon Progo memang telah menghimbau kepada para penonton serta panitia agar menjaga ketertiban, apabila dilanggar risikonya adalah pembubaran paksa.

Ketua panitia, Subat Sujono menuturkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Polres Kulon Progo terkait pelaksanaan konser dangdut tersebut mengingat sebelumnya Polres Kulon Progo juga pernah memberikan peringatan kepada penyanyi dangdut seksi Uut Selly dan kawan-kawanya agar tak tampil seronok di atas panggung.

”Kami dari pihak panitia serta pihak penampil sudah mengikuti seluruh himbauan dari pihak kepolisian,” katanya.




sorotkp

Satbinmas Polres Kulonprogo Sambangi SMA N 2 Wates



Upacara hari Senin 31 Oktober 2016 di SMA N 2 Wates kali ini tampak ada yang berbeda dengan kehadiran Ipda Triatmi Noviartuti S.Sos dan  Brigadir Lilik Nugroho dari Satbinmas Polres Kulonprogo 

Kedatangan mereka ke SMA N 2 Wates adalah karena Ipda Triatmi selaku pembina upacara bendera sekaligus memberikan himbauan kamtibmas serta ajakan untuk mematuhi aturan yang berlaku, baik perundang-undangan maupun berlalu lintas.


Dalam kegiatan tersebut juga di laksanakan Ikrar yang di ikuti seluruh siswa siswi SMA N 2 Wates yang isinya :

Kami siswa siswi SMA N 2 wates sebagai generasi penerus bangsa ber Ikrar
  1. Anti Narkoba
  2. Anti Kekerasan
  3. Anti Tawuran antar pelajar.
Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 07.00 wib tersebut mendapat tanggapan positif dari para guru dan murid SMA N 2 Wates.



Polsek Temon Tangani Penemuan Mayat Tak di Kenal

KULONPROGO. Polsek Temon pada Senin (31/10)  mendapat laporan dari warga bahwa di daerah Dusun Girigondo Desa Kaligintung Kecamatan Temon, warga menemukan  sesosok mayat laki-laki tanpa identitas. Dengan adanya laporan tersebut anggota Polsek Temon langsung menluncur ke lokasi guna mengecek kebenarana laporan, ternyata benar adanya di  lereng gunung Siwewe atau tepatnya di Dusun Girigondo Desa Kaligintung Kecamatan Temon di temukan sesosok mayat tak di kenal , diperkirakan kurang lebih berusia 40 tahun.  Mayat ini pertama kali ditemukan warga setempat yang juga pemilik pekarangan, Suko Wiyono (62).
Menurut Suko Wiyono, penemuan berawal dari kecurigaan anaknya, Suranto (35) yang malam sebelumnya pergi mencari burung di sekitar lokasi. Ia melihat sebuah tenda dan mencium aroma membusuk. “Ketika pulang anak saya bilang melihat ada tenda dan bau busuk yang menyengat. Paginya saya cek ke lokasi ternyata ada mayat laki-laki yang sudah membusuk,” ujarnya.
Di tubuh korban belum ditemukan tanda-tanda kekerasan atau benda tajam, di sekitar Tempat Kejadian Peristiwa (TKP) ditemukan obat-obatan anti depresi dan sebuah tenda yang jaraknya sekitar lima meter dari mayat korban. Penemuan obat-obatan ini ada kaitan dengan kondisi korban atau tidak masih perlu pendalaman lagi di rumah sakit. Dari keterangan saksi-saksi, diduga korban berada di lokasi tersebut kurang lebih sudah 10 hari, jelas Kapolsek Temon, Kompol Setyo Heri Purnomo.  

Waka Polres : Jangan Upload Hal-Hal Yang Merugikan Institusi Di Media Sosial


Polisi Wanita Polres Kulonprogo dilarang meng-upload foto pribadi ke media sosial yakni ke facebook, twitter, instagram dan lainnya. Hal tersebut bagian dari Melakukan Revolusi Mental dan Pemantapan Revolusi Internal Polri, larangan tersebut dikeluarkan Kapolres Kulonprogo AKBP Nanang Djunaedi SIK.

Guna menindak lanjuti larangan dan himbauan Kapolres tersebut seluruh Polwan dan Polki remaja pada hari Senin tanggal 31 Oktober 2016 di kumpulkan di aula Bhara Daksa Polres Kulonprogo untuk di lakukan pemeriksaan. Pemeriksaan itu meliputi sikap tampang dan acount medsos baik FB, Instagram, Twiter dan lainnya.


Kegiatan pemeriksaan ini di pimpin langsung oleh Waka Polres Kulonprogo Kompol Andreas Dedy W, SIK dan  Kabag Sumda Polres Kulonprogo Kompol Sudarmawan, S.Pd beserta anggota Provost dan Paminal.

Pada pemeriksaan itu HP (hand phone) seluruh anggota Polwan di kumpulkan dan di periksa satu persatu isi dari foto foto yang ada di HP maupun medsos oleh senior Polwan. Para Polwan remaja juga mendapat pengarahan dari Waka Polres Kulonprogo dan Senior Polwan AKP Lucia Sri H di ruang rapat yang intinya Polwan harus bisa menerapkan hidup sederhana, jangan berpenampilan glamour yang dapat memancing kecemburuan sosial, sikap hedonis dan eksluasif karena dapat merusak citra polri.

Untuk itu Waka Polres meminta agar anggotanya menggunakan media sosial digunakan sebaik-baiknya untuk hal yang bersifat positif. Menurutnya hal tersebut akan berdampak negatif baik untuk diri sendiri, keluarga dan Polri.


Minggu, 30 Oktober 2016

Polsek Kalibawang Pengamanan Pentas Jathilan


Kulonprogo-Minggu 30 Okt 2016 pk 14.00 wib kegiatan Bhabinkamtibmas Dusun Banjarharjo Brigadir Gutama bersama 4 anggota di bawah pimpinan Kanit Sabhara Akp Giyana  melaksanakan pengamanan pentas keseniaan jathilan campur "Putra Menoreh" di Dusun Ngemplak desa Banjarharjo Kalibawang.

Polsek Kalibawang Pengamanan sarasehan Haul Kyai Muhtarom


KULONPROGO-pada hari Sabtu 29 Oktober 2016 pukul 16.30 Wib, bertempat di Masjid kagongan dalem Sunan Kalijaga dusun Semaken desa Banjararum Kalibawang telah berlangsung Sarasehan dalam rangka Haul Kyai Muhtarom, Kyai Cinde yang dihadiri oleh Gusti Pembayun Mangkubumi dan tokoh masyarakat serta pengurus masjid serta jemaah kl. 100 orang. Pada malam hari pukul 20.00 Wib, dilangsungkan pengajian akbar selaku pembicara dalam giat tsb Ustad Habid Sholeh SAg dari Purworejo. Acara dihadiri oleh :
1. Muspika kecamatan Klb.
2. Kepala ds Banjararum.
3. Tokoh masyarakat ds Banjararum.
4. Jamaah masjid kagungan dalem Sunan Kalijaga dan takmir kl.1000 orang jemaah.

Bhabinkamtibmas Kelurahan Wates Hadiri Peresmian Pos Kamling Dusun Wonosidi



Kulonprogo-Bhabinkamtibmas  Kelurahan Wates Bripka Nurohmanto, hari Sabtu tanggal 29 Oktober 206 pukul 20.00 wib s/d selesai menghadiri undangan peresmian pos kamling di Dusun Wonosidi Kidul Rt 05Rw 13 Kelurahan Wates yang di resmikan oleh Bpk Lurah Wates Agus Wasana.

Bhabinkamtibmas Desa Kulwaru Hadiri Patroli Terpadu Muspika


KULONPROGO- Personil Bhabinkamtibmas  Desa Kulwaru Bripka Edi Asmoro pada hari Sabtu tanggal 29 Oktober 2016 sekira pukul 20.30 wib menghadiri giat Patroli Terpadu Muspika KecamatanWates di rumah bapak Kadus dusun.Kanoman Desa Kulwaru bapak Imam Taufik

Polsek Panjatan Kawal Jalannya Kegiatan Cawabup Di Desa Panjatan


Bhabinkamtibmas Polsek Panjatan melaksanakan jalannya kegiatan calon Bupati dan Wakil Bupati Kulonprogo pada hari Sabtu tanggal 29 Oktober 2016 pukul 13.00 wib Kegiatan tersebut dihadiri oleh Cawabup Kulonprogo Ibu Bray Iriani dan suami KPH Wijoyo Kusumo,  ibu Titik Se, Yusron Martofa, yang bertempat di rumah bapak Sunardi Spd Dk V rt/rw 17/9 Bojong Panjatan Kulonprogo. Perkenalan dan mohon dukungan kepada jamaah pengajian Muslimatan dg jamaah 50 orang.



Dalam kesemptan tersebut Ibu Bray Iriani selaku paslon Cawabup dari Cabup Zuhdmono Ashari mengajak kepada jama'ah untk mendukung dirinya pada pilkada th 2017 dan berjanji akan meningkatkan pemberdayaan perempuan untk menjdi perempuan yg umaroh.Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan Polres Kulonprogo terus mengawal jalannya kegiatan Pilkada 2017 yang berlangsung di Kabupaten Kulonprogo.

Kepedulian Bhabinkamtibmas Polsek Lendah Kepada Warga Bumirejo


Bhabinkamtibmas Desa Bumirejo hari Jum'at tgl 28 Oktober 2016 melaksanakan kegiatan sosial
karena warga di Desa Bumirejo ada yang terserang penyakit demam berdarah yang bertempat di RSU Pura Raharja Medika bersama Rombongan Kesenian Kethoprak Bumi Manunggal Budoyo pimpinan
bapak Sarono melaksanakan giat menjenguk Bpk Hendri Kardiyan warga Dsn. Tempel, Bumirejo, Lendah yang terserang DB dan mondok di ruang Kusuma 6 RSU Pura Raharja.

Dalam kesempatan tersebut Aiptu Didik selaku Bhabinkamtibmas Desa Bumirejo memberikan beberapa  pesan Kamtibmas kepada keluarga, agar peduli terhadap kebersihan lingkungan terutama mengubur barang2 yang dapat menampung air hujan sehingga bisa utk sarang nyamuk.

Giat di akhiri dengan do'a bersama di pimpin Bpk. Dulrokhim dengan maksud agar Bpk Hendri kembali sehat seperti sedia kala sehingga bisa beraktifitas kembali.

Polsek Pengasih Amankan Jalannya Sosialisasi Permasalahan Di Desa Kroco Pengasih Kulonprogo


Bhabinkamtibmas desa Sendangsari,Pengasih melaksanakan kegiatatan pelurusan masalah isu yang
yang meresahkan warga Kroco,Pengasih.Kegiatan ini berlangsung Hari Jumat tanggal oktober 2016 pukul 19.00 wib bertempat di rumah Bpk Sagimin, alamat Kroco, Sendangsari, Pengasih kulon progo telah berlangsung acara Sosialisasi rencana pembelian tanah oleh Pemkab kulon progo di dusun Kroco dan Blumbang, desa Sendangsari, Pengasih kulon progo.
Hadir dalam acara tersebut antara lain  Santoso, SIP (Camat Pengasih),Dr Hasto Wardoyo, Sp. Og ,Yaroh Perwakilan dari DPU KP, R. Sumbogo (Kades Sendangsari) ,warga desa Kroco dan Blumbang yang berjumlah 40 orang.Dalam sambutannya Dr.Hasto Wardoyo  Selama menjabat menjadi Bupati mempunyai program untuk membeli tanah, namun tidak ada rencana menggusur warga. Pemkab mempunyai uang sebesar 15 Milyard untuk membeli tanah yang tidak produktif.Dan pada saat ini beredar informasi di masyarakat dusun Kroco dan blumbang akan ada penggusuran warga dengan tujuan akan didirikan kantor pemkab, namun hal tersebut tidak benar, untuk membangun kantor pemkab harus terpenuhi syarat syarat yang ada.  Tujuan pembelian tanah oleh pemda tidak lain untuk mensejahterakan rakyat. Namun apabila dalam tawar menawar harga pemda tidak melakukan pemaksaan.  Kedatangan di acara Sosialisasi ini tidak untuk kampanye, melainkan untuk meluruskan isu yang beredar di masyarakat.


Polres Kulonprogo Peringati Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) Ke-64


Seluruh Bhayangkari jajaran Polres Kulonprogo menggelar peringatan Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) ke-64 tahun 2016 di Aula Polres Kulonprogo, Sabtu(29/10/2016)

Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) ke-64 yang diperingati pagi tadi berlangsung meriah dengan berbagai rangkaian kegiatan seperti jalan santai yang dilanjutkan beberapa lomba serta pembagian ratusan doorprize kepada seluruh peserta.



Wakapolres Kulonprogo Kompol Andrea Deddy Wijaya,S.I.K. memberikan apresiasi yang besar kepada ketua Bhayangkari Kulonprogo beserta seluruh pengurus dan panitia pelaksana yang telah bekerja keras demi terselenggaranaya kegiatan tersebut.

Dalam sambutannya, Ketua Bhayangkari Ny. Nanang Djunaedi mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak AKBP Nanang Djunaedi,S.I.K. selaku pembina Bhayangkari sekaligus Kapolres Kulonprogo yang telah banyak memberikan dukungan kepada Bhayangkari Polres Kulonprogo khususnya dalam pelaksanaan kegiatan HKGB tahun ini.




“Harapan kami yang terpenting adalah bagaimana agar para Bhayangkari ini dapat terus mendukung dan menunjang tugas para suami khususnya dan tugas Polri pada umumnya sebab para istri itu akan menjadi motivasi terbaik bagi para suami”. Kuncinya. tutur Ny. Nanang Djunaedi.

Rangkaian acara tersebut diakhiri dengan penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba serta pemenang undian jalan santai yang langsung diserahkan oleh Wakapolres bersama seluruh pejabat Polres Kulonprogo beserta Ibu Bhayangkari.

Jumat, 28 Oktober 2016

Bhabinkamtibmas Desa Bumirejo lakukan Mediasi Permasalahan 2 Warganya



Bhabinkamtibmas Desa Bumirejo Aipda Marsudi hari Jum'at tgl 28 Oktober 2016 pukul 09.00 WIB melakukan mediasi penyelesaian masalah antara MZ (68 th), warga Dsn. Kalangan, Bumirejo, Lendah dengan PM (62 th) yang merupakan tetangga sebelah rumahnya tentang 2 batang Pohon Kelapa MZ yang condong ke dapur milik PM yg sewaktu-waktu dapat membahayakan keselamatan anggota keluarganya.

Hadir dalam giat madiasi Kades Bumirejo dan Ibu Dukuh Kalangan, Bumirejo beserta kedua belah pihak yang berselisih. MZ selaku pemilik Pohon Kelapa membolehkan di tebang asalkan di ganti dengan pohon kelapa serupa atau boleh di beli dengan harga Rp. 1.5 jt.

Sedang PM tetep ngotot 2 batang pohon kelapa tsb harus di tebang karena membahayakan anggota keluarganya namun dia tidak mau mengganti ke 2 pohon tersebut dan hanya mau membiayai penebangan ke dua pohon kelapa.

Karena keduanya ngotot dengan argumen masing-masing, akhirnya Aipda Marsudi selaku Bhabinkamtibmas memberikan opsi :
  1. Aipda Marsudi akan menawarkan / menjualkan ke dua pohon kelapa kepada penjual kayu, dan kekurangannya di tanggung PM (tuntutan ganti rugi Rp 1.5 jt, kalau laku Rp 1 jt, berarti tinggal menambah Rp. 500.000,- ).
  2. Pohon kelapa tidak di tebang, tapi setiap kali ada buah atau pelepah yg jatuh ke dapur, pemilik Pohon bersedia mengganti kerusakan tsb
Setelah melakukan perundingan dan tanpa paksaan serta tekanan kedua belah pihak sepakat dengan opsi pertama yang diajukan Bhabinkamtibmas tadi dan kegiatan mediasi berlangsung aman.


Humas Polsek Lendah

Gas Melon Langka, Bripka Agus Lakukan Pengecekan Ke Agen



Akhir-akhir ini warga resah dengan langkanya pasokan gas melon 3 kg ditambah lagi mendengar berita bahwa akan adanya migrasi dari gas melon 3 kg ke 5,5 kg.

Mendengar keluhan warganya dan untuk menghindari pemanfaatan situasi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab dengan menimbun gas melon maka Bhabinkamtibmas desa Ngentakrejo, Lendah Bripka Ari Agus melakukan pengecekan di agen penjualan gas di wilayahnya, Jum'at (28/10/2016)


Menurut keterangan petugas agen gas bapak Purnomo, setiap droping tabung gas yang sudah berisi gas, agen mendapat jatah 150 tabung. Namun sudah 2 hari ini stok habis dan pasokan belum datang.


Humas Polsek Lendah

Polsek Temon Pengamanan Sosialisasi Relokasi



Kamis, 27 Oktober 2016 pukul 09.00 s/d 11.15 Wib anggota Polsek Temon bersama Bhabinkamtibmas desa Glagah melaksanakan pemantauan kegiatan Sosialisasi Relokasi di balai desa Glagah yg terkena dampak bandara. 

Pelaksanaan kegiatan ini di pimpin R .Heriyanto dari pemda, juga dihadiri dari pemberdayaan desa Bp Gimo, Tim relawan Rekompak, perangkat desa, dan masyarakat undangan relokasi yang dihadiri 109 orang dari 180 undangan.


Dalam Sambutannya Heriyanto menjelaskan dengan intinya relokasi dilaksanakan ditanah kas desa dgn harga 860 rb / m2, dan bagi warga juga disiapkan tanah PAG bagi keluarga yg kurang mampu di desa Kaligintung, Temon dgn ketentuan sbb:
  1. Keluarga masih ikut org lain/nunut org.
  2. Keluarga ikut tanah org lain
  3. Nilai ganti keuangan yg di dapat tidak sampai harganya utk beli tanah relokasi.
Dalam relokasi rencananya pemda memfasilitasi 40 % infrasruktur utk umum. April relokasi sudah bisa ditempati, setiap warga yg ikut relokasi mendapat jatah 200 m. Harga rumah type 36:77 jt. Type 45: 99 jt. Type 60:132 jt.Type 100: 220 jt.



Humas Polsek Temon

Polwan Polres Kulon Progo Latihan Dalmas



Terkait pilkada yang akan dilaksanakan serentak pada tahun 2017, Polres Kulon Progo menyiapkan Pleton Dalmas Polwan. Latihan ini bertujuan agar jika dalam pelaksanaan di lapangan terdapat kekurangan personil Polisi Laki-laki, maka Polwan dapat digunakan untuk menambah kekuatan pasukan dalam pengamanan.


Pelatihan yang dilaksanakan di Polda D.I.Yogyakarta ini dimaksudkan agar Polwan lebih mengerti tentang apa itu Pengendalian Massa. Dalmas tidak hanya dilakukan oleh polisi laki-laki saja. Tetapi manakala Polwan dibutuhkan dalam hal pengamanan pengendalian massa, suatu saat tinggal digerakkan saja tidak harus dilatihkan dan dipersiapkan lagi.

Latihan dalmas ini dimulai dengan pelatihan dalmas awal yaitu tanpa menggunakan tameng, dalmas lanjut dengan menggunakan tameng, lintas ganti antara dalmas awal dan lanjut serta formasi bertahan maupun formasi pendorongan massa.


Humas Polres Kulon Progo

Peringatan Sumpah Pemuda Di Halaman Pemda Kulonprogo




Kabag Sumda Polres Kulonprogo Kompol Sudarmawan mewakili Kapolres Kulonprogo menghadiri Upacara Hari Sumpah Pemuda ke- 88 di halaman Pemda Kabupaten Kulonprogo, Jum'at (28/10/2016)

Upacara di hadiri oleh segenap Forkopinda Kulonprogo , dengan peserta upacara dari jajaran TNI, Polri, PNS dan dari siswa sekolah. Bertindak sebagai Irup adalah PJ Bupati Kulon Progo Ir. Budi Antono. Sedangkan Komandan Upacara adalah Iptu Tomi Prambana dari Polsek Wates.


Dalam amanatnya Bupati Kulonprogo membacakan Sambutan Mentri Pemuda Olah Raga Republik Indonesia dalam sambutannya ada kalimat yang terlontar dari Bung Karno Bapak Bangsa Tokoh Pemuda waktu itu beliau meneriakkan kalimat yang sangat terkenal

“Beri aku 1.000 orang tua, niscaya akan kucabut Semeru dari akarnya. Beri aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia”.


Kalimat dari Bung Karno waktu itu tentu saja tidak sekedar slogan atau kata-kata saja akan tetapi realita dari kehidupan Bangsa Indonesia waktu itu dan sampai sekarang kalimat itu juga masih menjadi kalimat yang menginspirasi bangsa Indonesia banyak Pemuda yang berjuang di luar sana dan mengharukan nama Bangsa Indonesia.

Akhirnya dengan semangat Semangat Sumpah Pemuda ini mari kita buktikan dalam sejarah Indonesia, untuk kesekian kalinya pemuda Indonesia menjadi motor utama penentu perubahan Indonesia.

Peringatan Sumpah Pemuda Di Mapolres Kulon Progo



Untuk memperingati hari Sumpah Pemuda ke-88, Polres Kulon Progo melaksanakan upacara Hari Sumpah Pemuda di halaman depan Polres Kulon Progo dengan petugas upacara dari Polsek Nanggulan dan Polsek Girimulyo, Jum'at (28/10/2016).

Kabag Ren Polres Kulonprogo Kompol I Made Muliawan  selaku inspektur upacara membacakan amanat Kapolres Kulonprogo AKBP Nanang Djunaedi, S.Ik. bahwa peringatan hari Sumpah Pemuda mengingatkan bangsa Indonesia terhadap sejarah perjuangan elemen pemuda Indonesia yang menebar semangat menjaga jiwa patriotisme dan menyatukan visi kebangsaan dan berhasil melahirkan sebuah komitmen kebangsaan yaitu Bertumpah darah satu tanah air Indonesia, Berbangsa satu bangsa Indonesia, Berbahasa satu bahasa Indonesia.


Indonesia saat ini sedang diterpa berbagai masalah Korupsi, pengangguran, narkoba kemiskinan, pendidikan yang belum merata serta berbagai masalah lainnya. Namun semua itu jangan menjadi alasan bagi para pemuda untuk pesimis menghadapi masa depan. Melainkan harus tetap optimis untuk menggapai masa depan dengan menjaga 3 karakter:

  1. Generasi muda yang memiliki kualitas integritas yang tinggi serta memiliki mentalitas anti korupsi, karena sangat dibutuhkan Indonesia dimasa depan.
  2. Generasi muda yang profesional dan menguasai ilmu pengetahuan untuk memenangi kompetisi sekaligus mewujudkan mimpi Indonesia
  3. Karakter kepemimpinan yang peduli dan profesional.
Ketiga hal tersebut sesuai dengan tema peringatan Sumpah Pemuda kali ini yaitu "Pemuda Indonesia Menatap Dunia". 

Diakhir amanatnya Kapolres mengajak untuk selalu mengenang jasa para pemuda, para pendiri bangsa dan para pahlawan akan perjuangan yang telah mereka lakukan untuk bangsa ini sehingga kita tinggal menikmati dan mengisi hasil dari perjuangan mereka.



Humas Polres Kulon Progo

Kamis, 27 Oktober 2016

Kapolsek Pengasih Hadiri Pertemuan Rutin PKK Dan Kader Sehat


 Kulonprogo- Pada hari ini Kamis Tgl 27 Oktober 2016 dimulai pukul 09.15 wib di ruang BPD Balai Desa Margosari berlangsung kegiatan pertemuan rutin PKK dan Kader sehat Tk Desa Margosari.

Kapolsek Panjatan Hadiri Peresmian Gudang Cadangan Pangan


Pada Hari Kamis tgl 27 Okt 2016 mulai jam 09.00 s.d 11.00 wib di dsn 5 desa Bugel berlangsung peresmian gudang cadangan pangan LDPM gapoktan Bumi rahayu Bugel. Dalam kesempatan itu Kapolsek Panjatan AKP Wahyu Sudadi berkenan menghadiri dan sekaligus memimpin pengamanan jalanya kegiatan peresmian gudang cadangan pangan. Hadir dalam acara yersebut ;
1. Asisten Gubernur bidang ekonomi dan pembanguna. Bpk Ir. Gatot Saptadi.
2.Kepala badan ketahanan pangan prop.DIY ibu Ir. Nur Arovah Indriani.
3. Kepala BP4 kab. KLP bp Ir. Maman surahman.
4. Kepala SKPD kab. Klp.
5. Muspika
6. Ketua Gakpotan se DIY.
7. kepala desa Bugel dan perangkatnya.

Sat Bimas Polres Kulonprogo Adakan FGD ( Focus Group Discusion)


KULONPROGO. Kamis tanggal 26 okt 2016 pukul 09.00 sd 12.15 wib Sat Bimas Polres Kulonprogo melaksanakan giat FGD (focus group discusion) tentang Tawuran Pelajar dan Anti Narkoba yang bertempat  di aula Bhara Daksa Polres Kulonprogo.
Dalam sambutannya Kapolres Kulonprogo AKBP Nanang Djunaedi, SIK yang di bacakan Wakapolres Kulonprogo Kompol Andreas Deddy Wijaya mengharapkan pada kesempatan yang baik ini Polri melalui Polres Kulonprogo bekerjasama dengan dinas Pendidikan kabupaten Kulonprogo ikut memberikan andil sumbangsih serta tanggung jawab untuk ikut mencerdaskan bangsa khususnya generasi muda di wilayah Kulonprogo.  Selain itu forum ini juga bisa memberikan sdukasi yang positif, point point/kesimpulan sehingga menjadi bahan acuan/tindakan dari pihak terkait di dalam menangani permasalahn narkoba. Sekolah dan lingkungan adalah ujung tombak dalam kehidupan para pelajar yang merupakan aset bangsa dan negara di masa mendatang sebagai pemegang estafet kepemimpinn bangsa oleh karena itu keberadaan para pelajar tidak ada kata lain kecuali harus bebas dan bersih dari pengaruh buurk penyalahgunaan narkoba.

Bhabhinkamtibmas Polsek Temon Kawal Jalannya Pengukuran Ulang Terdampak Calon Bandara


Hari Rabu (26/10/2016) Bhabinkamtibmas dan tim Cipkon desa Glagah melaksanakan monitoring dan pemantauan kegiatan pengukuran ulang dari BPN kepada warga WTT dusun Kretek Glagah yg mengajukan ukur ulang  sebanyak 5 KK dgn 6 bidang tanah. Pengukuran dipimpin Oleh  Edi P dari BPN , adapun yg lain dari tim apraisal,Dinas pertanian, tim Cipkon desa Glagah , Bhabinkamtibmas, dan Babinsa .
Biarpun diikuti warga WTT yang belum setuju namun Kegiatan berjalan aman terkendali .Dari Polres Kulonprogo telah menerjunkan ratusan personil untuk mengamanakan aset yang telah dimiliki PT.Angkasa Pura I dan mengawal jalannya ganti rugi yang diterima oleh warga terdampak calon Bandara di Temon.

Laka-Lantas Tak Henti-Hentinya Terjadi Di Wilayah Hukum Polsek Pengasih


Lagi lagi kecelakaan lalu lintas terjadi di jalur alternatif menuju kota Wates, atau tepatnya di Jalan Mandung depan Taman Binangun Desa Pengasih, Kecamatan Pengasih, Selasa (25/10/2016) sekira pukul 17.00 WIB. Dua sepeda motor yang tengah berjalan searah, terlibat kecelakaan dan mengakibatkan dua pengendara dan satu pembongceng mengalami luka-luka. Ketiga korban kemudian segera dievakuasi ke poliklinik terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.

Sebuah sepeda motor jenis Honda Grand dengan nomor Polisi AB 5389 RC yang dikendarai oleh  Sukiman (58), warga Pedukuhan Terbah,  Desa Pengasih, Kecamatan Pengasih, ditabrak oleh sepeda motor yang juga berjalan searah, berupa Honda Revo dengan nomor Polisi AB 5842 VL yang dikendarai oleh Joni Prabowo (17), warga Padukuhan Parakan, Desa Sidomulyo, Kecamatan Pengasih.

Menurut salah satu saksi kejadian, Suparno (33), sepeda motor Honda Grand berjalan dari arah selatan ke utara hendak berbelok ke kanan dan sudah berada di jalur kanan. Tanpa diduga dari arah yang sama melaju sepeda motor Honda Revo dan hendak mendahului kendaraan di depannya. Karena kondisi sudah sangat dekat, Honda Grand langsung disambar sepeda motor Honda Revo, pengendara Honda Grad tergeletak di tengah jalan. Sedangkan pengendara Honda Revo beserta pemboncengnya menabrak dinding jembatan hingga kendaraan mengalami ringsek.

”Itu yang Grand tadi sudah nyalain lampu sein tapi enggak terang sehingga yang mau menyalip juga enggak lihat kalau mau belok,” ujar Suparno.

Adanya kejadian ini, sejumlah warga yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian langsung melaporkan ke Mapolsek Pengasih. Sementara petugas kepolisian yang tiba di lokasi kejadian, mengevakuasi tiga korban ke poliklinik terdekat dengan menggunakan mobil patroli serta melakukan olah TKP.

Hal ini dibenarkan oleh salah satu anggota Unit Lalu Lintas Polsek Pengasih, Bripka Danang Irnawan. ”Kedua motor sudah kita amankan ke kantor Polsek sembari menunggu tiga korban yang sedang dirawat, dan masih perlu meminta keterangan dari beberapa saksi,” ungkap Brigadir Danang Irnawan.


















sumber:sorotklp

Polsek Pengasih Sigap Antisipasi Pertandingan Voli Yang Nyaris Ricuh


Pertandingan bola voli antar klub se-Kabupaten Kulon Progo, yang digelar di Padukuhan Klegen, Desa Sendangsari, Kecamatan Pengasih, Selasa (25/10/2016) malam, sekira pukul 22.30 WIB nyaris diwarnai kericuhan penonton. Pemicunya karena salah satu klub voli yang semestinya sudah bertanding, datangnya terlambat hingga lebih dari satu jam.

Pada pertandingan semi final itu, klub bola voli Pagoda bersua Putra Sentolo, yang dijadwalkan bermain pukul 21.00 WIB. Namun ditunggu hingga lebih dari satu jam, Pagoda tidak segera turun di arena pertandingan. Kondisi ini, selain memicu protes dari klub yang sudah hadir, juga membuat kekecewaan ratusan penonton yang harus rela membayar tiket masuk sebesar Rp 8 ribu. Sehingga tim official dari Putra Sentolo melakukan protes agar pihak panitia segera memutuskan WO untuk Pagoda. Sedangkan ratusan penonton yang kecewa melempar berbagai macam barang seperti kursi plastik, botol air mineral, kaleng bekas serta karung plastik ke arena pertandingan.

Seperti diungkapkan oleh salah seorang penonton, asal Desa Banyuroto, Keamatan Nanggulan, Sujarwanto. Dirinya sudah menunggu pertandingan tersebut hampir dua jam lalu, namun lantaran salah satu tim voli tidak segera memasuki arena pertandingan dan pihak panitia juga tidak segera mengambil keputusan mengakibatkan kekecewaan terhadap ratusan penonton yang sudah memadati lokasi pertandingan. ”Saya sudah dari tadi, dua jam ada nungguin tapi tidak segera main,” ucap Sujarwanto.

Mengetahui gelagat yang menjurus kericuhan massa, petugas dari Mapolsek Pengasih yang melakukan pengamanan di lokasi pertandingan, berupaya meredam aksi massa agar tidak makin meluas. Hal ini dituturkan oleh bagian Humas Polsek setempat, Aiptu Suparyono.

”Tadi teman-teman anggota sudah berusaha menenangkan penonton dan meminta pihak panitia untuk secepatnya mengambil keputusan sesuai dengan aturan yang sudah disepakati bersama,” tutur Aiptu Suparyono.

Pihak panitia kemudian memutuskan WO untuk Pagoda dan sempat mengembalikan uang milik penonton lantaran pertandingan tidak bisa berlangsung.


















sumber:sorotklp

Polres Kulonprogo Laksanakan Apel Gelar Pasukan Ops Mantap Praja 2017


Polres Kulonprogo melaksanakan Apel Gelar Pasukan ‘Operasi Mantap Praja Progo’ 2017 di Alun-alun Wates, Rabu (26/10). Apel ini sebagai persiapan pengamanan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kulonprogo 2017. Tampak hadir unsur Forkompinda dan pimpinan SKPD di Kulonprogo.
Kapolres Kulonprogo AKBP Nanang Djunaedi mengatakan, apel gelar pasukan diikuti seluruh komponen pengamanan dari TNI, Polri, Satpol PP dan Linmas. Sebanyak 700 personel akan ditempatkan di 937 TPS di masing-masing desa. Kampanye jadi titik rawan pelaksanaan Pilkada. Berbagai pelanggaran banyak muncul pada saat kampanye.
“Antisipasinya sudah melakukan Pra Ops, koordinasi dengan Panwas dalam pembentukan sentra penegakan hukum terpadu (Gakumdu) dan pelatihan lainnya. Selain itu melakukan sosialisasi dan mengimbau kepada masyarakat, pasangan calon (paslon), tim sukses (timses) dan pendukung agar tetap menjaga Pilkada yang berintegritas, aman dan demokratis,” kata Kapolres.
Sementara pejabat Bupati Kulonprogo Ir Budi Antono MSi sebagai inspektur upacara mengatakan, Polri senantiasa siap siaga dengan kegiatan tahapan KPU. Diharapkan sistem dan strategi pengamanan direncanakan secara matang dan maksimal agar Pilkada Kulonprogo dapat berjalan aman, lancar dan situasi wilayah tetap kondusif.


“Kesiapan maksimal personel maupun sarana prasarana penunjangnya, diharapkan pengamanan Pilkada 2017 dapat berjalan baik sesuai rencana. Tidak kecolongan suatu tindakan yang berpotensi mengganggu kamtibmas,” kata Budi Antono.
Bupati mengimbau kepada seluruh jajaran Polres Kulonprogo mengedepankan netralitas. Antisipasi dan mencegah terjadinya pengrusakan alat peraga calon Bupati (cabup) dan calon Wakil Bupati (cawabup), kampanye hitam, pembunuhan karakter, aksi intimidasi teror, ancaman dalam bentuk kekerasan politik dan konflik internal parpol yang mungkin akan memunculkan konflik antar pendukung simpatisan dan relawan.


“Lakukan langkah preventif untuk meningkatkan kesadaran berbagai pihak supaya tidak melakukan tindakan kekerasan dan melanggar hukum. Meningkatkan koordinasi dan konsolidasi antar aparat keamanan lainnya, penyelenggara Pilkada dan pemangku kepentingan untuk menyelesaikan permasalahan pada pilkada 2017,” ujarnya


Rabu, 26 Oktober 2016

Kakak Adik Pelaku Perampasan Dibekuk Reskrim Polsek Kalibawang

(Jongkok) diduga pelaku perampasan

Pelaku yang diduga melakukan perampasan kendaraan bermotor yang terjadi pada 30 September lalu, berhasil dibekuk oleh jajaran Unit Reskrim Polsek Kalibawang dengan bekerjasama dengan Buser Polres Kulon Progo. Dua orang pelaku yang merupakan kakak beradik itu berinisial NA (25) dan AR (21), keduanya warga Desa Sanden, Kecamatan Bantul.

Kapolsek Kalibawang, Kompol Joko Sumarah,  Selasa (25/10/2016) mengungkapkan, modus yang dilakukan kedua pelaku dengan berpura-pura menuduh korbannya sudah menganiaya pelaku dan saat korban lengah, salah seorang pelaku langsung menodongkan pisau dapur. 

”Kejadiannya kan akhir bulan kemaren, dan anggota terus melakukan penyelidikan hingga mengarah pada dua pelaku,” ucap Kompol Joko Sumarah.

Keberhasilan mengungkap dugaan tindak pidana curas ini, setelah sejumlah anggota reskrim, melakukan pengembangan informasi yang berhasil dikumpulkan. ”Setelah anggota mendapatkan informasi akurat terus mendatangi rumah yang kita duga sebagai pelaku dan langsung kita amankan,” terangnya.

Kini kedua pelaku yang diduga melakukan tindak pidana curas ini masih menjalani pemeriksaan intensif penyidik guna dilakukan pengembangan. ”Mereka masih kita periksa dan kita dalami guna pengembangan yang lain,” kata Kapolsek.

Dari tangan tersangka, polisi berhasil mengamankan handphone dan sebuah motor Honda Beat tanpa nomor polisi. Sedangkan kedua pelaku nantinya akan dijerat Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara.

Panit Binmas Polsek Pengasih Penyuluhan Bahaya Narkoba



Tidak kurang dari 20 peserta pesantren singkat usaha produktif, Selasa (25/10/2016) mengikuti penyuluhan narkoba yang dilakukan oleh Panit Binmas Mapolsek Pengasih, Ipda Udi Wibowo serta Kasi Humas Aiptu Suparyono. Penyuluhan bahaya narkoba yang dilakukan petugas kepolisian guna memerangi peredaran barang haram tersebut serta untuk membentuk generasi yang bebas dari pengaruh narkoba.

Menurut Humas Polsek Pengasih, Aiptu Suparyono yang ditemui usai melakukan penyuluhan menuturkan, materi yang diberikan pada puluhan peserta, selain mendeteksi gejala pecandu narkoba, juga dijelaskan akibat yang ditimbulkan dari kecanduan barang terlarang tersebut.

”Tadi kita paparkan bahaya dari memakai narkoba, tanda-tanda yang bisa dilihat dari seorang pecandu dan tidak kalah pentingnya dampak yang ditimbulkan dari seorang pecandu,” papar Aiptu Suparyono.


Selain itu disampaikan juga cara para pengguna dalam mempengaruhi orang lain, yang akhirnya juga menjadi pecandu narkoba. ”Kita jelaskan ke peserta agar waspada dan berhati-hati saat bergaul, baik dengan teman dekat maupun teman laki-laki, jangan mudah terpengaruh dengan barang itu maupun miras, sehingga tidak terjerumus dalam masalah yang lebih besar,” terangnya.

Bahkan makin maraknya narkoba yang dikirim lewat paket dan kemudian dititipkan juga perlu diwaspadai. ”Sekarang ini kan banyak kejadian, orang yang tidak kita kenal berpura-pura minta bantuan mengangkat barang atau yang pura-pura menitipkan barang. Hal ini tadi kita jelaskan agar peserta bisa lebih berhati-hati, terutama dengan orang yang belum dikenal,” ujar Aiptu Suparyono.

Sementara dalam penyuluhan tersebut disampaikan juga pentingnya tertib berlalu lintas, mengingat kecelakaan yang terjadi di wilayah hukum Polsek Pengasih cukup tinggi. Puluhan peserta dihimbau untuk mentaati peraturan lalu lintas dan memakai helm serta melengkapi dengan surat-surat kendaraan.

Selasa, 25 Oktober 2016

Kapolres : Yen Menang Ora Umuk, Yen Kalah Ojo Ngamuk



Disaksikan oleh Ketua KPU DIY, Forkopimda Kab. Kulon Progo, Ketua Panwas Kulon Progo, Ketua KPU se DIY, SKPD dan pendukung masing-masing calon, pasangan calon Bupati dan wakil bupati Kabupaten Kulon Progo Zuhadmono Azhari - BRAy Iriani Pramastuti dan Hasto Wardoyo - Sutedjo bersama dengan tim suksesnya mengucapkan Deklarasi Kampanye Damai di pendopo KPUD Kulon Progo, Selasa (25/10/2016)

Sebelumnya Kapolres Kulon Progo AKBP Nanang Djunaedi, S.Ik. menyampaikan sambutannya "Dengan telah dilaksanakan tanda tangan deklarasi damai Pilkada 2017, saya menghimbau kepada semua pihak termasuk Paslon, Tim sukses maupun Parpol agar dapat mensukseskan jalannya Pilkada 2017 Kabupaten Kulon Progo dengan aman, lancar dan penuh kedamaian."


Kapolres menambahkan "Kami mengharapkan untuk menghindari pelanggaran sekecil apapun dalam rangkaian kampanye, sehingga siapapun nantinya yang terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati akan membawa kemajuan dan kemaslahatan untuk kabupaten Kulon Progo."

"Laksanakan Pilkada dengan tekad siap menang dan siap kalah. Yen menang ora umuk, yen kalah ojo ngamuk" tutup AKBP Nanang.

Acara yang dimulai pukul 10.00 wib ini ditutup dengan foto bersama Paslon, KPU dan Forkompimda Kabupaten Kulon Progo berjalan dengan aman dan lancar.



Humas Polres Kulonprogo


Penetapan Nomor Urut Pasangan Calon Bupati Dan Wakil Bupati Kabupaten Kulonprogo



KPU Kabupaten Kulon Progo gelar Rapat Pleno Terbuka Pengundian Nomor Urut Pasangan Calon dan Deklarasi Kampanye Damai Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kulon Progo Tahun 2017.

Dalam rapat yang digelar di Pendopo KPU Kab. Kulon Progo, Selasa (25/10) ini dipimpin oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kab. Kulon Progo Muh Isnaini,STP,MM, juga dihadiri Penjabat Bupati Kulon Progo Ir.Budi Antono,MSi, Sekda Kab. Kulon Progo Ir.RM.Astungkoro,MHum, 2 (dua) Pasangan Calon Pasangan Calon Bupati - Wakil Bupati beserta Tim pasangan, Ketua KPU DIY, Forkopimda Kab. Kulon Progo, Ketua Panwas Kulon Progo, Ketua KPU se DIY, Kepala Bagian TI dan Humas Setda Kabupaten Kulon Progo Drs.Ariadi,MM, Kepala SKPD terkait.

Setelah dilakukan pengundian nomor urut oleh pasangan calon, akhirnya ditetapkan oleh KPU bahwa Nomor Urut 1 digunakan pasangan Drs.H.Zuhadmono Azhari,MPd - BRAy. Iriani Pramastuti dan Nomor Urut 2 atas nama Pasangan Calon Bupati Wakil Bupati dr.H.Hasto Wardoyo,Sp.OG(K) - Drs.H.Sutedjo.


Setelah penetapan nomor urut pasangan calon, dilanjutkan Deklarasi pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kulon Progo Tahun 2017 Berintegritas dan Damai. Dimana masing-masing pasangan calon berserta tim kampanye dan para pendukung, dengan semangat persatuan dan persaudaraan berjanji kepada masyarakat Kabupaten Kulon Progo menyatakan 3 (tiga) hal: 1). Siap menciptakan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kulon Progo Tahun 2017 yang berintegritas dan damai, 2). Mewujudkan kemajuan daerah dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan RI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, 3).Tunduk dan patuh terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Kegiatan penetapan nomor urut pasangan calon yang mendapatkan pengamanan dari personel Polres Kulon Progo berjalan dengan aman dan lancar.

Senin, 24 Oktober 2016

Akibat Hujan Lebat,Pohon Jabon Tumbang Di Rumah Warga Kalibawang


Akibat dilanda hujan dan angin kencang, sebuah pohon jabon setinggi sekitar 10 meter dengan diameter sekitar 60 sentimeter roboh dan menimpa rumah milik seorang warga Jurang, Banjarasri, Kecamatan Kalibawang, Minggu (23/10/2016).

Pohon setinggi sekitar 10 meter tersebut menimpa atap rumah dan wuwung yang mengakibatkan wuwung rusak serta beberapa genting pecah. Beruntung dalam kejadian tersebut tak terdapat korban jiwa.

”Beruntung pohon hanya menimpa sebagian atap dan tak mengakibatkan bangunan runtuh,” tutur AKP Heru Meiyanto, Kasubbag Humas Polres Kulon Progo, Minggu (23/10/2016).

Kini pohon tersebut telah dievakuasi oleh beberapa warga serta dan anggota Polsek Kalibawang. Akibat kejadian ini, kerugian ditaksir sekitar 1 juta.

Kecelakaan Lalu-Lintas Kembali Terjadi Di Galur


Kecelakaan lalu lintas antara sepeda motor dengan sepeda motor kembali terjadi. Kini kecelakaan terjadi di perempatan Mbabrik, Karangsewu, Kecamatan Galur, Minggu (23/10/2016).

Kecelakaan melibatkan sepeda motor Honda Vario Nopol AB 4497 ON yang dikendarai oleh Soeyitno (68), warga Ganjuran, Depok, Sleman serta   sepeda motor Honda Vario Nopol AB 2866 XJ yang dikendarai oleh Erlin Setya Nugraha (13) dan sang pembonceng Mahardikaningsih (13), keduanya merupakan warga Diren, Pandowan, Kecamatan Galur.

Salah seorang saksi mata, Agus menuturkan, kejadian bermula ketika Soeyitno melaju dari arah timur ke barat. Sesampainya di tempat kejadian, datang Erlin Setya Nugraha beserta temannya dari arah utara menuju selatan.

”Mungkin mbaknya kurang memperhatikan jalan, apalagi tadi bawa motornya dengan kecepatan tinggi sehingga tabrakan tak terhindarkan,” tutur Agus, Minggu (23/10/2016).

Akibat kejadian ini, Soeyitno mengalami lecet dan memar di tangan kiri.

”Untuk yang berboncengan keduanya dilarikan ke RS Pura Raharja,” tambah Agus.

Si pengendara, Erlin Setya Mugraha mendapatkan 4 jahitan di bagian dagu, lecet tangan kiri, lecet lutut kiri serta lambung kiri. Sedangkan Mahardikaningsih mengalami lecet pipi. Kini kasus ini telah ditangani oleh Unit Lantas Polsek Galur.

Minggu, 23 Oktober 2016

Polsek Galur Giatkan Patroli Di Tempat Wisata Pantai Selatan


Dipimpin langsung oleh Kapolsek Galur Kompol Murwantoro, 4 personil Polsek Galur melaksanakan patroli ke wilayah pantai Trisik mengingat meningkatnya pengunjung pantai karena libur panjang.Personil Polsek Galur memasang Police Line di bibir pantai karena beberapa waktu yang lalu di sepanjang pantai selatan mengalami peningkatan gelombang air laut yang cukup besar.

Selain memasang Police Line, personil Polsek Galur juga memberikan himbauan dan larangan mandi dilaut kepada pengunjung pantai Trisik dikarenakan sangat berbahaya. Sebaiknya menikmati pemandangan dari tepi pantai saja.










Polres Kulonprogo Melaksanakan Pengamanan Kegiatan "Colour Run"


Jajaran Polres Kulonprogo di Hari Minggu tetap menjalankan tugas mengamankan jalannya kegiatan  Colour Run yang diadakan di Alun-alun Wates. Dengan dihiasi taburan bubuk berbagai macam warna, ribuan warga Kulon Progo tumpah ruah menjadi satu di Alun-alun Wates.

Tak kurang dari 3.000   orang mengikuti Colour Run yang diadakan sebagai salah satu rangkaian acara untuk memperingatu HUT Kulon Progo ke 65.


Dengan rute start dari Alun-alun Wates dan mengitari kota Wates, ribuan warga saling melemparkan bubuk berbagai warna serta menyemprotkan air. Tak hanya orang dewasa bahkan anak-anak juga turut dalam kemeriahan ini.

Ditambah dengan adanya puluhan doorprize serta grandprize sebuah sepeda motor dan mesin cuci, hiburan berupa orgen tunggal serta colour party atau hujan warna di depan panggung hiburan membuat pelaksanaan acara ini semakin meriah.

Antusias warga begitu hebat karena sebenarnya masyarakat Kulon Progo masih haus akan hiburan yang dipadukan dengan olahraga.

Sementara itu, salah satu peserta Colour Run, Prisca Tri Pristiani mengatakan bahwa dirinya begitu antusias mengikuti acara seperti ini. ”Saya baru pertama mengikuti acara seperti ini, ternyata acaranya seru. Semoga acara seperti ini bisa diadakan setiap tahun,” katanya.