Selamat Datang Di Website Resmi Tribrata News Polres Kulonprogo KAMI MEMANG BELUM SEMPURNA, TAPI KAMI BERUSAHA UNTUK MENJADI YANG TERBAIK

Kesiapan Ranmor Dinas Polri Saat Apel Gelar Pasukan

Penyaluran air bersih kepada warga yang membutuhkan dari Polres Kulonprogo

Pemeriksaan Urin Untuk Indikasi Penggunaan Narkoba Di Kalangan Polisi

Selasa, 31 Desember 2013

Bupati dan Forkompinda Pantau Malam Tahun Baru

KULON PROGO. Bupati Kulonprogo dr Hasto Wardoyo bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) akan melakukan pemantauan di sejumlah titik keramaian seperti di Alun-alun Wates, Waduk Sermo, Pantai Congot dan Pantai Glagah Indah Temon pada malam menjelang pergantian tahun 2014.

Menurut Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Eko Wisnu Wardhana, rombongan bupati berangkat dari gedung kaca menuju Lapangan Gudang di sisi barat Waduk Sermo menyaksikan pentas KoesPlusan yang diselenggarakan Forum Komunikasi Waduk Sermo. Selanjutnya rombongan bergeser melalui jalur Klepu, Kecamatan Kokap menuju Pantai congot melalui pintu Barat, menuju titik terakhir menjelang pergantian tahun di panggung Joglo Labuhan Pantai Glagah. "Di panggung tersebut Bupati akan meniup terompet untuk menandai pergantian tahun bersamaan dengan dinyalakannya kembang api berbagai bentuk," katanya, Senin (30/12).

Khusus di seputar Alun-alun Wates akan diberlakukan car free nigh. Penutupan area Alun-alun Wates dari segala bentuk kendaraan bermotor dimulai setelah maghrib atau pukul 19.00 WIB. Selama car free nigh petugas keamanan dari Polres Kulonprogo dan Dinas Perhubungan akan berjaga-jaga di 4 sudut Alun-alun. 

"Para pengunjung bisa memarkirkan kendaraan mereka di empat penjuru kantong-kantong parkir yakni di depan Pemda dan Gubug Pramuka, Dinas Kesehatan, Kejaksaan lama, sekitar SD Percobaan 4. Seluruh pengunjung yang ingin melewatkan malam pergantian tahun di Alun-alun Wates diharapkan masuk berjalan kaki di komplek Alun-alun," terangnya

Polres Kulon Progo Dirikan Dua Pos Pam

KULON PROGO. Guna mengantisipasi gangguan Kamtibmas agar situasi aman dan kondusif sehingga keamanan dan kenyamanan bisa dirasakan oleh masyarakat menjelang, saat dan sesudah merayakan tahun baru 2014 Polres Kulon Progo mendirikan 2 Pos pengamanan.


Kapolres Kulon Progo AKBP J. Setiawan. W, S.IK.,MH  yang di dampingi Kabag Ops Kompol Naffi  ‘Arman, S.T., M.H mengatakan, dalam rangka pengamanan tahun baru 2014 Polres Kulon Progo telah mendirikan 2 Pos yang terletak di alun-alun Wates dan gereja Nanggulan. Dua  pos ini didirikan dengan tujuan mengamankan masyarakat  yang akan merayakan pergantian tahun baru 2014  maupun yang akan beribadah di gereja, sehingga masyarakat yang merayakan bisa merasa nyaman dan aman. Petugas akan terus memantau dan mencegah gangguan  gangguan kamtibmas yang dimungkinakan akan terjadi pada perayaan tahun baru Masehi selama 24 jam penuh, imbuh Kapolres Bantul


Selain mengadakan pengaturan arus lalin, petugas pos pengamanan juga mengadakan patroli ditempat tempat rawan laka lantas, rawan kejahatan yang ada di Kulon Progo. 

---HUMAS POLRES KULON PROGO---

Empat Aki Di Tower Hilang

KULON PROGO. Pada hari Sabtu tanggal 28 Desember 2013 lebih kurang jam 21.30 wib terjadi pencurian aki milik PT Protelindo yang terletak di jalan Wates Jogja, Kedungsari, Pengasih, Kulon Progo, kejadian itu menyebabkan jaringan telekomunikasi Smart Fren  mengalami gangguan beberapa saat.



Pencurian itu di ketahui oleh salah seorang karyawan yang mendapat alarm pemberitahuan kalau perangkat BTS di tower tersebut bermasalah. Kemudian sekira jam 22.15 wib di lakukan pengecekan ke lokasi dan ternyata di bagian aki batre tower tersebut sudah hilang sebanyak 4 buah, yang di taruh di dalam rak tower. Tindak pencurian ini selanjutnya di laporkan ke Polres Kulon Progo dan petugas langsung mendatangi TKP guna penyelidikan lebih lanjut. Dengan kejadian ini pemilik tower milik PT Protelindo mengalami kerugian sebesar Rp 4.000.000,- (empat juta rupiah).

---HUMAS POLRES KULON PROGO---

Kasus Video Asusila Sentolo, Kapolres Kulonprogo akan Memproses Hukum

Foto Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

KULONPROGO - Kapolres Kulonprogo, AKBP Johanes Setiawan Widjanarko bersama Sat Reskrim Polres Kulon Progo akan menangani kasus video asusila yang beredar di Sentolo.
Kapolres menegaskan, akan menarik perkara tersebut dari Polsek Sentolo sehingga penanganan lebih lanjut akan menjadi tanggung jawab Polres.

“Kami akan melakukan pengecekan dulu dan melakukan pemeriksaan meminta keterangan saksi-saksi. Saat ini kami belum bisa memastikan pelaku dalam video itu pedagang Pasar Sentolo atau bukan,” terang Kapolres, Senin (30/12/2013).
Kapolres melanjutkan dengan Beredarnya video itu, jelas merupakan pelanggaran Undang-Undang Anti Pornografi. Selain itu, video tersebut juga menimbulkan keresahan masyarakat.
Jika ada keterangan kuat dari sejumlah saksi, maka pemeran dalam adegan syur tersebut akan ditetapkan sebagai tersangka.
Nantinya, dari hasil keterangan saksi-saksi, bila mengarah adanya pelanggaran hukum maka akan dilakukan penetapan tersangka.
Kapolres Kulon Progo menghimbau agar masyarakat tidak membuat video semacam itu, apalagi sampai menyebarluaskannya.

---Humas Polres Kulon Progo---


Mini Market Alfamart Jombokan Di Kuras Pencuri

KULON PROGO. Toko pembelanjaan modern Alfamart di Jombokan Desa Tawangsari Kecamatan Pengasih jadi sasaran aksi pencurian disertai pemberatan (Curat) pada Senin (30/12/2013) dini hari. Kawanan pencuri membawa uang Rp1 juta dari laci kasir, alat perekam atau 'Video Digital Recorder' (DVR) CCTV dan 20 slop rokok berbagai merk. 

Akibat kejadian tersebut korban ditaksir mengalami kerugian Rp10 juta. Tindakan pencurian pertama kali diketahui Asisten Chief of Store Agus Sunardi saat membuka toko sekitar pukul 06.30 WIB. Saat hendak absen dia kaget lantaran meja kasir sudah berantakan serta mendapati rokok tercecer di meja dan lantai toko. 

"Hanya uang recehan yang ditinggal, sedangkan pecahan besar semuanya dibawa jumlahnya Rp 1 juta. Uang Rp 1 juta tersebut merupakan hasil penjualan di atas pukul 22.30 WIB," katanya disela memberikan keterangan di Mapolsek Pengasih, Senin (30/12/2013).

Agus menjelaskan toko tutup pukul 23.00 WIB. Beruntung uang sebanyak Rp 30 juta yang ada di dalam brankas tidak disentuh pencuri. "Brankas masih utuh," tuturnya.

Kapolsek Pengasih Kompol Wakidjan saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa curat di Alfamart Jombokan tersebut. Berdasarkan hasil penyelidikan petugas, pelaku diduga lebih dari satu orang, mereka masuk dengan cara memanjat atap gedung TK ABA Jombokan yang ada di belakang. Kemudian menjebol plafon toko Alfamart dan keluar melalui jemuran di sisi belakang toko dengan terlebih dahulu memotong teralis besi yang ada di situ.

Senin, 30 Desember 2013

Sambutan Kapolri Pada Peringatan HUT Satpam

KULON PROGO. Berbagai upaya telah dilakukan dalam rangka meningkatkan kompetensi Satpam yang meliputi pelatihan kemampuan melakukan tindakan kepolisian terbatas, menjaga keselamatan dan memelihara keamanan lingkungan kerja serta pelatihan/kursus spesialisasi  di bidang industrial security. Guna menyiapkan personel-personel Satpam yang memiliki kemampuan dasar, menengah, serta manajerial maik melalui pelatihan pada jenjang Gada Pratama, Gada Madya maupun Gadya Utama.



Sejalan dengan hal tersebut di atas samapi dengan akhir tahun 2013 Polri telah memberikan pelatihan bersertifikat kepada 211.994 anggota Satpam di selutuh Indonesia. Jumlah ini menunjukkan peningkatan yang signifikan di bandingkan tahun sebelumnya yang berjumlah 192.969 orang. Namun demikian  peningkatan jumlah personel tersebut harus di sertai dengan upaya peningkatan jenis dan mutu pelatihan yang dilakukan oleh Polri maupun badan usaha jasa pengamanan (BUJP) yang mendapatkan ijin operasional pelatihan dari Polri. Serta peningkatan kedisiplinan dan ketaatan badan usaha (BUJP) dalam memenuhi standart kompetensi personel Satpam, sehingga dapat terwujud satuan pengamanan yang solid dan profesional sebagaimana yang di harapkan. Seiring dengan berbagai upaya peningkatan kualitas Satpam, secara moral, integritas anggota Satpam juga harus di tingkatkan melalui pembinaan dan pengawasan secara efktif yang di lakukan oleh Polri bersama dengan BUJP. Dengan kemampuan teknis yang dimiliki serta di dukung integritas moral yang tinggi maka seluru anggota Satpam akan mampu melaksanakan tugas pengamanan di lingkungan kerjanya secara optimal.


Polri perlu menjalin kemitraan yang kokoh dengan berbagai elemen masyarakat dalam melaksanakan tugas-tugas Kepolisian. Terkait dengan hal tersebut sebagai mitra kamtibmas kehadiran satuan pengamanan di tengah masyarakat du harapkan mampu memberikan manfaat nyta dalam mendukung upaya Polri menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat. Terlebih ke depan kita akan dihadapkan pada agenda nasional Pemilu 2014 yang memerlukan kerjasama sinerdgis yang solid antara Polri dan seluruh stake holders termasuk satuan pengamanan agar agenda demokrasi tersebut dapat terselenggara dengan aman, tertib dan lancar. Harapan ini sejalan dengan tema HUT Satpam tahun 2013 yaitu "MELALUI HUT  KE-33 SATPAM TAHUN 2013, KITA TINGKATKAN PROFESIONALISME SATUAN PENGAMANAN DALAM RANGKA MENYONGSONG PEMILU 2104 GUNA TERCIPTANYA KEAMANAN DAN KETERTIBAN DI LINGKUNGAN KERJA".

Tema tersebut merupakan perwujudan semangat dan komitmen seluruh anggota satuan pengamanan, yang searah dengan salah satu program prioritas Kapolri dalam rangka menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif melalui penguatan kerja sama sinergis dengan seluruh stake holder guna mendukung pelaksanaan pengamanan Pemilu 2014.

---HUMAS POLRES KULON PROGO---

Upacara HUT Satpam di Polres Kulon Progo


KULON PROGO. Perkembangan teknologi informasi dan transportasi yang pesat serta isu-isu global seperti demokratisasi, perlindungan hukum dan HAM, lingkungan hidup dan lain-lain menyebar secara cepat menjadi isu nasional. Kondidi tersebut membawa pengaruh yang sangat signifikan terhadap segenap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Hal ini juga berimplikasi pada munculnya berbagai potensi ancaman dan gangguan kamtibmas di masyarakat yang apabila tidak diantisipasi dan di tangani dengan baik akan menimbulkan berbagai gangguan nyata seperti kejahatan konvensional, konflik sosial, kejahatan trans nasional, terorisme serta gangguan keamanan lainnya.


Dihadapkan pada berbagai perkembangan dinamika kamtibmas tersebut Polri memerlukan dukungan dan peran serta masyarakat, salah satunya dalam bentuk pengamanan swakarsa sebagai mana di amanatkan dalam pasal 3 ayat (1) undang-undang no 2 tahun 2002. Berkaiatan dengan hal tersebut sebagai salah satu bentuk pengamanan swakarsa, satpam di harapakan dapat memberikan kontribusi positif dalam rangka mendukung upaya pemeliharaan kamtibmas, melalui kewenangan kepolisian terbatas untuk menyelenggarakan keamanan dan ketertiban di lingkungan kerjanya yang meliputi aspek pengamanan fisik, personel, informasi dan pengamanan teknis lainnya. Selama ini satuan pengamanan telah mampu menunjukkan kenerjanya dengan baik dalam membantu Polri membina keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan peraturan perundang-undangan serta menumbuhkan kesadaran dan kewaspadaan keamanan di tempatnya bertugas, seperti mengamankan pelaku kejahatan, memberikan informasi terkait tindak pidana maupun gangguan kamtibmas lainnya, melaksanakan patroli keamanan di lingkungan kerjanya dan lain-lain. Apabila kewenangan terbatas tersebut dapat di implementasikan dengan baik oleh satuan pengamanan disertai dengan langkah proaktif dan kerjasama sinergis dengan Polri serta berbagai komponen masyarakat lainnya maka kita optimis akan tercipta situasi dan kondisi kamtibmas yang kondusif sebagai mana harapan kita semua. Demikian sambutan Kapolri Jenderal Drs Sutarman yang di bacakan Bupati Kulon Progo Hasto Wardoyo yang bertindak sebagai irup pada saat upacara peringatan hari ulang tahun Satpam yang ke 33.


Upacara HUT Satpam tersebut di laksanakan di halaman Polres Kulon Progo dengan peserta dari perwakilam Satpam di Kulon Progo, Ormas dan Saka Bhayangkara serta di hadiri oleh beberapa tamu undangan antara lain Ketua DPRD, BUJP (badan usaha jasa  pengamanan), para pejabat Polres, dan Kapolsek.

---HUMAS POLRES KULON PROGO---

Minggu, 29 Desember 2013

Tidak Konsentrasi Pelajar Tabrak Pejalan Kaki


KULON PROGO- Diduga tidak konsentrasi arah depan Choirul, seorang pelajar warga Nanggulan Kulon Progo, pengendara Spm Honda No Pol AB 2711 JL menabrak Tomo warga Demen Wijimulyo Nanggulan Kulon Progo. Tomo mengalami luka kepala belakang bagian kiri robek, lecet tangan kanan dan kiri, sadar, dirawat di RS PKU Muhammadiyah Nanggulan.

Sementara Choirul senduri mengalami luka gigi depan patah, rahang kanan robek, luka lecet pada kaki kanan dan kiri dan dirawat di RS PKU Muhammadiyah Nanggulan.

Kejadian bermula ketika pada Hari Sabtu tanggal 28 Desember 2013 sekira pukul 19.50 Wib di jalan Sentolo- Nanggulan Cepitan Wijimulyo Nanggulan Spm Honda No Pol AB 2711 JL melaju dari arah Timur ke Barat , sesampai di TKP menabrak pejalan kaki yang menyeberang dari arah selatan ke Utara.

Sat lantas Polres Kulon Progo segera membawa korban dan pelaku untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

----HUMAS POLRES KULON PROGO-----

Tidak Memperhatikan Arah Depan , Motor Tabrak Minibus


KULON PROGO - Diduga lalai tidak memperhatikan arah depan saat berkendara, Fajar warga Kedungsari Pengasih Kulon progo pengendara spm Yamaha No Pol AE 4486 PD menabrak Minibus Avanza No Pol B 2613 PD yang di kemudikan syaifullah warga Kel Galur, Johar Baru Jakarta Pusat.

Fajar mengalami luka pergelangan kaki kiri patah, jari tengah dan jari manis tangan kiri patah, kaki kiri robek, dan di rawat di RS Kharisma Paramedika, sedangkan Syaifullah tidak mengalami luka.

Kejadian ini bermula ketika pada hari Sabtu tanggal 28 Desember 2013 sekira pukul 21.00 Wib di jln Jogja- Wates Km.17,5 Klebakan Sentolo Kulon Progo Spm Yamaha No Pol AE 4486 AQ melaju dari arah utara ke selatan, sampai di Tkp mendahului dari sebelah kiri 2 ( dua ) mobil di depanya yang berhenti. 

Pada saat bersamaan melaju Minibus Avanza No Pol B 2613 PD dari arah selatan ke utara kemudian menyeberang ke arah timur, karena jarak sudah dekat sehingga terjadilah tabrakan.

Kejadian tersebut kini ditangani oleh Sat lantas Polres Kulon Progo untuk pemeriksaan lebih lanjut.

----- HUMAS POLRES KULON PROGO----- 

Sabtu, 28 Desember 2013

Menyeberang Kurang Hati- Hati, Supra Tabrak Vario


KULON PROGO-Diduga karena lalainya , Darso pengendara Spm Honda Supra X 125 No Pol AB 5486 KL, warga Galur Kulon Progo  saat menyeberag tidak memperhatikan arus lalu lintas sehingga bertabrakan dengan Rohyani , pengendara Spm Honda Vario No Pol AB 4254 X warga Kranggan Galur Kulon Progo. Darso mengalami luka pendarahan hidung dan telinga, tidak sadar dan dirawat di RS. Bethesda Yogyakarta, sementara Rohyani mengalami luka kaki kanan dan tangan kanan , di rawat di Puskesmas Kranggan Galur
.

Kejadian bermula ketika pada hari Jumat tanggal 27 Desember 2013 sekira pukul 10.00 Wib di Jln Dendels Bangongan, Nomporejo Galur Kulon Progo pengendara Spm Honda Supra X 125 No Pol AB 5486 KL berjalan dari arah timur ke barat tiba, tiba menyeberang jalan ke kanan atau ke utara bersamaan dengan itu dari arah timur ke barat searah di belakang Spm Honda Supra X 125 No Pol AB 5486 KL melaju Spm Honda Vario No Pol AB 4254 X, karena jarak yang sudah dekat sehingga terjadilah  tabrakan.

-----HUMAS POLERS KULON PROGO-----

Sambut Pergantian Tahun, Alwa Car Free Night



KULONPROGO  - Pemkab Kulonprogo melalui Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo) bekerjasama dengan Polres, dan instansi terkait dalam menyambut pergantian tahun, untuk pertama kalinya menerapkan bebas kendaraan bermotor baik sepeda motor ataupun mobil (car free night) di pusat ruang publik yakni seputar Alun-alun Wates (Alwa), Selasa (31/12/2013) mendatang. Sebagai antisipasi membanjirnya kendaraan bermotor yang tidak dapat masuk karena diterapkannya car free night, Dishubkominfo sudah menyiapkan kantong-kantong parkir di sekitar Alwa sama seperti saat diadakan Manunggal Fair atau Kulonprogo Expo.

Dikatakan Kepala Dishubkominfo Kulonprogo Nugroho SE, penerapan "car free night" dimaksudkan agar masyarakat dalam merayakan pergantian tahun dapat berjalan lancar, tertib, dan aman. "Sehingga diharapkan dengan tidak adanya lalu lalang kendaraan bermotor masyarakat dapat lebih nyaman jalan-jalan atau menikmati pergantian tahun baru di seputar alun-alun. Kendaraan yang boleh masuk hanya sepeda onthel,"katanya, Jumat (27/12/2013).

Nugroho menambahkan sudah melakukan koordinasi dengan beberapa pihak yang biasa nangani parkir saat Manunggal Fair agar disiapkan kantong-kantong parkir tersebut. Tarif parkir diberlakukan sesuai ketentuan yang berlaku.
  
Dalam menyambut malam dan tahun baru, pemkab melalui Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) menggelar berbagai kegiatan di objek wisata. Puncak acara pergantian tahun akan berlangsung di objek wisata Pantai Glagah Temon dengan pesta kembang api. Selain itu beberapa warga masyarakat juga menggelar pentas organ tunggal yang murah meriah dengan artis atau penyanyi lokal. 

"Untuk 1 Januari, di berbagai objek wisata akan digelar berbagai hiburan kesenian, sedangkan pada puncak malam tahun baru (Selasa 31/12) malam di Pantai Glagah dengan kesenian dan pentas kembang api yang diikuti Bupati, Wabup, Ketua DPRD, Forkorpimda dan pimpinan SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah),"kata Kepala Dinas Budparpora Kulonprogo, Eko Wisnu Wardhana SE. 
 
Bagi masyarakat, tambah Eko, yang akan menyemarakkan malam pergantian tahun dengan kembang api, demi menjaga ketertiban, kenyamanan dan rasa kepedulian dengan warga sekitar yang sedang tidak sehat, dihimbau untuk menyalakan kembang api di Alun-alun Wates 10 menit sebelum dan 10 menit setelah pergantian tahun atau pukul 00.00 WIB. Selain itu, kembang api yang dinyalakan diharuskan berukuran di bawah 2,5 inci, sedangkan untuk ukuran 2,5 inci harus izin kepada pihak berwajib. Untuk membantu keamanan beberapa pos dari Polres Kulonprogo telah disiapkan sejak menjelang perayaan Natal di sudut-sudut Alun–Alun Wates. - See more at: http://humas.polri.go.id/sitepages/BeritaTerbaru.aspx?fid=95580#sthash.3o6dtC6E.dpuf

Maling Helm Nekat Kabur saat Disidik


KULONPROGO – Aksi Rio Febri Handoko,19, pencuri helm di SMK Negeri 1 Pengasih itu terbilang nekat. Warga Desa Donorejo, Kaligesing, Purworejo itu nekat kabur saat hendak diperiksa petugas di Mapolsek Pengasih, Rabu (26/12/2013) sore.
Padahal, sebelum diamankan polisi dia juga sempat menjadi bulan-bulanan warga yang mendapatinya mencuri helm di parkiran SMK.
Upaya nekatnya untuk kabur ternyata justru menambah kesialannya. Warga sekitar Polsek ikut melakukan pengejaran saat melihat dia melarikan diri. Akhirnya Rio terjebak di gang kantor Kecamatan Pengasih, lokasi yang berjarak serkitar 200 meter dari Polsek.
Untuk kedua kalinya akhirnya dia menjadi bulan-bulanan warga. Beruntung polisi langsung sigap mengamankannya sehingga dia tidak mengalami pengeroyokan lebih parah.
Dalam pemeriksaan lebih lanjut, dia mengaku sudah 71 kali berhasil menggasak helm di wilayah Wates dan sekitarnya sejak Desember 2012 lalu.
“Tersangka mengakui helm-helm itu diambil di seputar wilayah Wates, juga mengakui dua hari sebelumnya mengambil dua buah helm di SMKN 1 Pengasih milik siswa di sekolah itu,” ungkap Panit Reskrim Polsek Pengasih, Ipda Suparna, Jumat (27/12/2013).
Dari pengakuannya, tersangka sudah menggunakan kemajuan teknologi untuk memasarkan barang curian. Dia memanfaatkan transaksi jual beli secara online lewat internet.
“Rata-rata dijual Rp150 ribu sampai Rp180 ribu per helm. Dua helm yang dicuri pertama dari SMKN 1 Pengasih sudah dijual Rp300 ribu,” ungkap Suparna.

Butuh Uang, Seorang Pelajar Nekat Curi Helm



KULONPROGO - RFH (19) warga Purworejo nekat curi helm karena terlilit ekonomi. RFH yang selama satu tahun terakhir telah mencuri helm sebanyak 71 kali ini, tertangkap saat akan melakukan aksinya di SMK N I Pengasih, Kamis (26/12/2013). Tersangka beserta barang bukti motor Vario, tiga helm INK, baju, uang Rp 200 ribu dan sebuah tablet merek Mito untuk transaksi online diamankan di Mapolsek Pengasih.

Keterangan yang berhasil dihimpun, RFH Selasa (24/12/2013) melakukan aksinya di SMK N I Pengasih dan berhasil menyikat dua helm INK. Kamis (26/12/2013) ia akan mencuri lagi di sekolah yang sama, namun belum sempat mendapatkan helm sudah keburu ditangkap Satpam dan Petugas Polsek Pengasih. Karena Satpam sempat mencurigainya dan ketika ditanya alasannya berbelit-belit. Saat akan dibawa ke Polsek dan pembuatan berita acara pemeriksaan (BAP) di Polsek Pengasih tersangka sempat berusaha lari, namun berhasil ditangkap petugas.

Dikatakan Panit Reskrim Ipda Suparna SH, RFH menurut pengakuannya sudah melakukan aksinya sebanyak 71 kali di wilayah Purworejo, Yogyakarta, dan Kulonprogo. Dan baru pertama tertangkap Kamis (26/12/2013) kemarin saat akan melakukan aksi yang kedua kalinya di SMK N I Pengasih. Sebelumnya (Selasa 24/12/2013) di SMK tersebut sudah berhasil mencuri 2 helm. Dari tangan tersangka didapati 3 helm, masing-masing dipakai tersangka, di dalam tas rangsel, dan jok motor Varioa-nya.

"Helm hasil curian dijual oleh tersangka melalui online dengan harga Rp 150 ribu hingga Rp 180 ribu/helm. Yang diincar memang helm merek INK, dengan sasarannya di sekolah, maupun rumah makan yang helmnya ditaruh di motor. Tersangka dijerat pasal 362 KUHP dengan ancaman kurungan 5 tahun. Saat ini tersangka dan barang bukti kami amankan di Mapolsek Pengasih," kata Suparna, Jumat (27/12/2013). 

Diakui RFH, ia terpaksa mencuri karena faktor ekonomi. Bapak satu anak ini terpaksa mencuri karena harus menghidupi istri dan anaknya yang berusia 7 bulan. Helm-helm tersebut dijual untuk beli susu anak dan keperluan lainnya. "Dari 71 kali melakukan aksi, baru sekali ini tertangkap. Dipilih INK karena yang paling laku," katanya.

Kamis, 26 Desember 2013

Polres Kulon Progo Amankan Perayaan Natal

KULONPROGO  - Pengamanan malam Natal dilakukan pihak Polres di beberapa sudut tempat baik di dalam maupun luar gereja. Polres Kulon Progo menerjunkan anggotanya di sejumlah gereja baik pengamanan terbuka maupun pengamanan tertutup.


Meski hujan sempat turun, perayaan malam Natal 2013 di Gereja Paroki Santa Maria Bunda Penasehat Baik Wates  berjalan lancar dan aman, Selasa (24/12/2013). Perayaan Natal yang bertemakan "Datanglah Ya Raja Damai" dipimpin Romo Antonius Amisani. 

Dikatakan Romo Antonius Amisani Kurniadi, dengan tema tersebut mengajak seluruh umat Katolik mengalami kedatangan Yesus Kristus, menyambutnya dalam hatinya dan kemudian menjadi membawa damai dimanapun berada. 




Ia berharap dengan tema Natal itu khususnya umat Katolik bisa untuk mengalami kelahiran Yesus, menerima dan menyambut Yesus dalam hatinya masing-masing seperti Yesus yang hadir di dunia menjadi Raja Damai, umat diharapkan hadir di tengah masyarakat pembawa damai bagi siapapun.

"Mengingat saat ini situasi dimanapun ketidakdamaian ada di sekitar kita, Umat Katolik diharapkan tidak menjadi ambil bagian dalam keributan-keributan itu, tetapi menjadi pembawa damai,"kata Romo di sela-sela acara.

Selasa, 24 Desember 2013

Motor Di Dalam Rumah Di Curi

KULON PROGO. Pencurian sepeda motor terjadi di Kriyanan  Wates Kulon Progo pada hari Senin malam tanggal 23 Desember 2013 kurang lebih jam 03.00 wib (dini hari) saat di tinggal tidur oleh pemiliknya.

Kejadian pencurian sepeda motor itu terjadi bermula dari pemilik sepeda motor Eka Wahyudi (49) yang beralamat di Kriyanan Rt  31 Rw 14 Wates Kulon Progo memarkir kendaraannya di dalam rumah. Kira-kira jam 04.00 wib Suryani istri Eka bermaksud hendak Sholat Subuh dan menyalakan lampu ruang tamu ternyata sepeda motor Honda Vario warna merah silver dengan nopol AB 6827 PC miliknya sudah tidak ada di tempat semula. Kemudia ia membangunkan suaminya setelah di cek ke semua ruangan ternyata motornya telah hilang, bukan hanya motor saja pencuri juga membawa 3 buah HP yang di taruh di meja.

Kemudian korban melaporkan kejadian pencurian ini ke Polsek Wates dan  petugas melakukan olah TKP di rumah Eka. Atas kejadian ini korban mengalami kerugian lebih kurang sebesar Rp 11.000.000,- (sebelas juta rupaih).

---HUMAS POLRES KULON PROGO---

Senin, 23 Desember 2013

Tanah Longsor Di Kokap


Kulon Progo - Tanah Longsor kembali terjadi di Kabupaten Kulon Progo, kali ini Jum'at, 20 Desember 2013 terjadi di  Dsn. Plampang I Rt.55/17 Kalirejo, Kokap, Kulon Progo.

Ngadimin (70th) kini bingung harus tinggal dimana, pasalnya rumah yang ia tinggali terkena dampak dari amukan alam. Akibat hujan yang terus menerus mengguyur  dan struktur tanah yang labil yang menyebabkan terjadinya tanah longsor dan menimpa rumah Ngadimin.

Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian 1 buah rumah beserta perabotannya dengan total kurang lebih Rp. 40.000.000,-.

---Humas Polres Kulon Progo---

Hujan Deras Mengakibatkan Pegunungan Menoreh Rawan Longsor

Ilustrasi bencana alam tanah longsor (Arif Wahyudi/JIBI/Harian Jogja)

KULONPROGO - Guyuran hujan di Kulonprogo selama dua hari tidak hanya menyebabkan banjir. Di wilayah utara, longsor  terjadi di sejumlah titik.
Setelah Jumat (20/12/2013) lalu longsor terjadi di Desa Jatimulyo dan Purwosari, Kecamatan Girimulyo, pada Sabtu (21/12/2013) ada dua titik longsor yang terjadi di Dusun Bulu, Desa Giripurwo, Kecamatan Girimulyo.

“Ada longsor susulan tapi frekuaensinya tidak terlalu parah. Warga sudah melakukan kerja bakti pembersihan,” ujar Camat Girimulyo, Purwono, Sabtu (21/12/2013).
Longsor terparah terjadi di Dusun Plampang, Desa Kalirejo, Kecamatan Kokap pada Jumat (20/12/2013) lalu. Longsoran tanah menimpa dua rumah warga sehingga menyebabkan ambruknya bangunan. Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Namun kerugian yang diderita mencapai puluhan juta rupiah.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kulonprogo, Untung Waluyo meminta masyarakat selalu waspada dengan kondisi curah hujan tinggi ini. Dari prediksi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) DIY, dia mengungkaplan curah hujan pada Januari 2014 nanti lebih tinggi daripada saat ini.