Selamat Datang Di Website Resmi Tribrata News Polres Kulonprogo KAMI MEMANG BELUM SEMPURNA, TAPI KAMI BERUSAHA UNTUK MENJADI YANG TERBAIK

Kesiapan Ranmor Dinas Polri Saat Apel Gelar Pasukan

Penyaluran air bersih kepada warga yang membutuhkan dari Polres Kulonprogo

Pemeriksaan Urin Untuk Indikasi Penggunaan Narkoba Di Kalangan Polisi

Minggu, 30 Agustus 2015

FORM PENGADUAN

foxyform

Jumat, 28 Agustus 2015

PETA WILAYAH KULONPROGO


Kamis, 27 Agustus 2015

Polsek Lendah : Tangkap Penjual Togel

Hasil gambar untuk ilustrasi judi togel
gbr ilustrasi

KULONPROGO. Berkat laporan masyarakat petugas Polsek Lendah berhasil menangkap seorang penjual togel SR (26) warga dusun Jogahan desa Bumirejo Kecamatan Lendah Kulonprogo pada hari Selasa tanggal 25 Agustus 2015. Cara transaksi SR  unruk melayani pembeli dengan menggunakan HP melalui SMS ataupun membeli langsung di rumahnya.

Rabu, 26 Agustus 2015

Penemuan Mayat Bayi

KULONPROGO –Warga sekitar jembatan dusun Kisik Kreo Kalibawang pada hari Selasa tanggal 25 Agustus 2015 dikejutkan dengan ditemukannya sesosok jenazah bayi yang baru dilahirkan. Jenazah bayi tersebut diduga dibuang  di bawah jembatan Kreo belum  lama setelah dilahirkan.
Kapolsek Kalibawang Kompol Joko Sumarah mengungkapkan mayat bayi tersebut dilaporkan ditemukan secara tidak sengaja oleh orang yang sedang mencari ikan dengan setrum di Kali Progo tersebut. Penemuan itu dilaporkan kepada anggota Polsek Minggir, Sleman lalu diteruskan ke Polsek Kalibawang, karena penemuan berada di sisi barat Kali Progo.

Selasa, 25 Agustus 2015

Dalam Waktu Kurang Lebih Satu Jam Pencuri Motor Berhasil di Tangkap


KULONPROGO. Residivis pencurian sepeda motor, SW (33) kembali melakukan aksinya dengan mencuri kendaraan sepeda motor, saat pelaksanaan kirab budaya di Galur, Sabtu (22/08) kemarin. Berlangsung sekitar 1 jam dari kejadian, SW langsung ditangkap petugas saat dirinya manaiki angkutan kota menuju ke Bantul.

Senin, 24 Agustus 2015

Polsek Nanggulan Partisipasi Bedah Rumah



Kulonprogo- Dengan dipimpin oleh Kapolek Nanngulan Kompol C Supardi , personil Polsek Nanggulan ikut berpartisipasi melaksanakan bedah ruamah di dusun Dlingo Banyuroto Nanggulan pada hari Minggu tanggal 23 Agustus 2015.  tidak hanya masyarakat sekitar yang berpartisipasi namun bedah rumah juga melibatkan unsur TNI, Polri, PNS, Tagana ,dan Mahasiswa.

Waka Polres Kulonprogo Hadiri Kirap Budaya Kulonprogo





Kulonprogo- Waka Polres Kulonprogo Kompol Andreas dedy Wijaya S.I.K menghadiri Kirab Budaya yang di gelar Pemkab Kulonprogo melalui Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga bertempat di Alun- Alun Wates Kulonprogo . Kirab yang diikuti oleh 12 Kelompok kesenian dari 12 Kecamatan di Kulonprogo tersebut juga berhasil menyedot perhatian penonton masyarakat setempat.


Minggu, 23 Agustus 2015

Pembinaan Linmas Desa Margosari Pengasih


KULONPROGO. Pada hari Jum'at tanggal 21 Agustus 2015 bertempat di kantor desa Margosari Pengasih Kulonprogo di laksanakan kegiatan pembinaan anggota Linmas desa Margosari. Pelaksaaan kegiatan tersebut berlangsung pada jam 19.30 wib sampai dengan 23.00 wib, hadir pada acara tersebut Kepala desa Margosari, Kasi Trantib Kecamatan Pengasih, Bhabinkamtibmas desa Margosari dan Babinsa. 

Jumat, 21 Agustus 2015

Pelaku Pencurian Cengkeh di Selesaikan Secara Diversi


KULONPROGO. Kasus pencurian cengkeh yang terjadi pada tanggal 11  Agustus 2015 di wilayah Girimulyo yang melibatkan anak di bawah umur akhir nya di selesaikan secara diversi. Diversi sendiri adalah  pengalihan penanganan kasus-kasus seseorang, misalnya seorang anak yang diduga telah melakukan tindak pidana. Tujuan memberlakukan diversi pada kasus seorang anak antara lain adalah menghindarkan proses penahanan terhadap anak dan pelabelan anak sebagai penjahat. Anak didorong untuk bertanggung jawab atas kesalahannya.
Pada hari Kamis tanggal 20 Agustus 2015 pukul 10.00 Wib Unit Reskrim Polsek Girimulyo menyelesaiakan perkara pencurian cengkeh dengan tersangka masih anak-anak  Rtt, 16 tahun, Islam, Pelajar, alamat pedukuhan Sokomoyo Rt 01/02, Jatimulyo, Girimulyo dengan cara diversi dengan melibatkan TOMAS, TOGA, BAPAS DIY, Korban, Orang tua tersangka, dan masyarakat lingkungan.
Musyawarah dilaksanakan di ruang Unit Reskrim dipimpin olek Kapolsek Girimulyo AKP Fakhrurodin.SH, di awali dengan penjelasan oleh Kapolsek dilanjutkan Kanit Reskrim dan petugas BAPAS DIY tentang tata cara penyelesaian perkara dengan tersangka anak dibawah umur secara diversi.
Kemudian dilanjutkan dengan tanggapan dan penyampaian pendapat dari TOGA, TOMAS, Korban, maupun tersangka dan orang tua tersangka.
Setelah dilaksanakan musyawarah, pihak korban dan tersangka serta TOGA, TOMAS, menghasilkan (4) empat kesepakatan.
1. Diselesaikan secara diversi 
2. Rustanto diserahkan kepada Orang Tuanya
3. Rustanto mendapat pembinaan dari BAPAS DIY selama (3) tiga bulan.
4. Rustanto wajib sekolah.  

Kapolsek Galur Safari Jum'at bersama Muspida dan Muspika


KULONPROGO. Kapolsek Galur Kompol Gito Dwi S  dan Danramil Galur beserta anggota melaksanakan safari Jumat bersama rombongan Muspida Kab. Kulonprogo di Masjid Al Azhar dusun 1 Nomporejo, Galur, Kulonprogo  Jumat, 21 Agustus 2015. Adapun pejabat Kab. Kulonprogo yang hadir adalah Wakil Bupati Kulonprogo Drs Sutejo dan rombongan juga hadir dalam acara tersebut Camat Galur serta masyarakat sekitar.
Giat safari Jumat ini adalah agenda rutin Muspida tingkat dua Kulonprogo yang dilaksanakan di masjid -masjid yang ada di wilayah Kulonprogo. kegiatan ini bertujuan untuk ajang silaturahmi dan tatap muka sehingga menciptakan hubungan yang harmonis antara pejabat Muspida Kulonprogo dan masyarakat. Seusai sholat jumat acara dilanjutkan dengan dialog dan ramah tamah, yang di ikuti oleh Wakil Bupati Kulonprogo, Camat Galur, Kapolsek, Danramil dengan jamaah sholat Jum'at.  Warga sangat berharap kegiatan semacam ini perlu dilestarikan karena melalui sarana inilah warga dapat lebih mengenal para unsur Muspida Kab. Kulonprogo maupun Muspika dan bisa menyampaikan aspirasinya sekaligus mempererat tali silaturahmi.

Kamis, 20 Agustus 2015

Bid Dokes Polda DIY Sosialisasi Tentang Leptospirosis

KULONPROGO. Bid Dokes Polda D.I Yogyakarta bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Kulonprogo dan Ur Kes Polres Kulonprogo  melakukan sosialisasi terhadap penyakit leptospirosis kepada perwakilan anggota Polres Kulonprogo dan bhayangkari pada hari Kamis tanggal 20 Agustus 2015 di aula Bhara Daksa Polres Kulonprogo. Tim dari Bid Dokes Polda D.I. Yogyakarta di pimpin oleh drg In Partiningsih Kaur Yankes Bid Dokes Polda D.I. Yogyakarta beserta tiga orang anggotanya.

Penyakit leptopirosis  disebabkan oleh bakteri dari jenis leptospira berbentuk spiral, penyakit ini biasanya tersebar di kawasan tropis dan subtropis terutama di daerah-daerah pasca banjir atau yang berdekatan dengan genangan air. Infeksi bakterinya sendiri dapat menyebabkan gejala penyakit dari yang ringan seperti flu biasa sampai penyakit yang berat seperti penyakit kuning, perdarahan paru-paru, sampai gagal ginjal yang membahayakan jiwa. Penyakit ini dapat menyebabkan kematian jika tidak segera ditangani secara serius. Leptospirosis juga sering dikaitkan dengan kegiatan rekreasi yang berhubungan dengan air, seperti sungai atau laut.
Peristiwa banjir juga bisa menjadi penyebab seseorang terserang infeksi virus ini. Air yang terkontaminasi urin binatang yang mengidap bakteri ini biasanya menjadi penyebab seseorang terjangkit leptospirosis. Bakteri ini dapat bertahan di PH air yang normal, bahkan sampai 4 minggu. Makanya, serangan penyakit ini rentan menyerang ketika musim banjir tiba. Lantas, siapa saja yang paling beresiko mengidap leptospirosis ini?
Banyak kalangan yang berpotensi terinfeksi penyakit berbahaya ini seperti para petani yang sehari-harinya bekerja di sawah, tentara yang berlatih di kawasan rawa, sawah, dan daerah berair lainnya. Para pekerja peternakan, rumah potong hewan, orang yang berenang di sungai, bahkan sampai mereka yang mengurus rumah tangga pun tak bisa mengelak dari serangan penyakit ini, terutama jika mereka memelihara hewan-hewan ternak dan ada tikus di rumahnya.
Jika ditanya soal tanda-tanda dari penyakit ini, ada banyak sekali tanda jika seseorang mengidap leptospirosis. Gejala klinik yang biasanya timbul seperti sakit kepala (kleyengan), nyeri otot, demam, perut mual, sakit, kondisi tubuh menggigil, batuk-batuk, sakit tenggorokan, dan lainnya. Masa inkubasi dari leptospirosis sendiri antara 2 hari sampai 3 minggu. Dan biasanya, penderita akan mengalami nyeri di kepala, nyeri otot, dan badan menggigil sebagai gejala awal penyakit leptospirosis. Jika berat, gejala terkadang disertai dengan adanya perdarahan, gagal ginjal, dan penyakit kuning. 
Penyakit ini sebetulnya bisa dicegah dan sekalipun sudah terkontaminasi tidak akan menyebabkan dampak kesehatan fatal jika segera diobati. Proses pencegahan dan pengobatan disini merupakan langkah yang penting untuk meminimalkan potensi lebih buruk.
Sementara itu, Kasubbag Humas Polres Kulonprogo Iptu Heru M Yanto, A.MK merespon baik sosialisasi penyakit leptospirosis yang diselenggarakan Bid Dokes Polda DIY dan Dinkes kabupaten Kulonprogo kepada perwakilan anggota Polres Kulonprogo tersebut. Anggota kepolisian Polres Kulonprogo dan ibu-ibu bhayangakari di harapkan untuk ikut terlibat dalam mensosialisasikan penyakit leptospirosis pada masyarakat. 
Selain itu untuk mensosialisasikan penyakit leptospirosis ini, Polres akan melibatkan Babinkamtibmas yang memiliki peran langsung dan berhubungan langsung dengan masyarakat. Di samping melaksanakan tugas sehari-harinya, Babinkamtibmas juga diharapakan  untuk melakukan sosialisai penyakit leptospirosis.

Rabu, 19 Agustus 2015

POLSEK LENDAH ADAKAN BAKTI SOSIAL DENGAN DROPING AIR BERSIH DAN SEMBAKO

KULONPROGO. Kekeringan musim kemarau pada pertengahan bulan Agustus 2015 sudah mulai dirasakan warga masyarakat terutama untuk kebutuhan air bersih. Apalagi warga masyarakat yang tinggal di daerah perbukitan dengan sumber mata air terbatas. Keadaan ini juga dirasakan warga Dusun Bendhoo dan Pereng Desa Ngentakrejo, Lendah, Kulonprogo yang berada diwilayah perbukitan.



Situasi kekeringan ini juga dirasakan langsung oleh Kapolsek Lendah AKP Bambang H.P saat mengadakan kegiatan silaturahmi syawal ke 3 (tiga) podok pesantren dan panti asuhan serta wilayah rawan kekeringan di wilayah hukum Polsek Lendah.
Berangkat dari itu Kapolsek Lendah mengajak seluruh anggota untuk berbagi rasa dengan mengadakan kegiatan sosial memberikan bantuan sembako pada anak yatim, fakir miskin, anak terlantar, dan droping air bersih pada warga masyarakat khususnya di Dusun Bendho dan Pereng  Desa Ngentakrejo yang paling merasakan dampak dari kekeringan dimusim kemarau ini.
Pada hari Rabu dan Kamis tanggal 12 dan 13 Agustus 2015 pelaksanaan penyerahan bantuan sembako yang berupa beras, mie instan, minyak goreng dan droping air bersih dengan menggunakan truk terbuka beralaskan terpal berjalan  lancar.
Berdasarkan penuturan anggota Bhabinkamtibmas Desa Ngentakrejo, Brigadir Ari Agus warga masyarakat memalului Bapak Kepala Dusun Bendho Bapak Parman warga masyarakat merasa gembira dan bertermaksih atas bantuan-bantuan tersebut yang semuanya dapat bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan hidup beberapa hari ke depan.

Selasa, 18 Agustus 2015

Kapolsek Wates Irup Pada Upacara Penurunan Bendera


KULONPROGO. Upacara penurunan bendera Merah Putih dalam rangka HUT Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-70 berlangsung dengan khidmat di Lapangan Bendungan Wates Kulonprogo, pada hari Senin tanggal 17 Agustus 2015 pukul 17.00 Wib. Sama seperti upacara pengibaran, upacara penurunan bendera kali ini pun berjalan lancar, tanpa insiden apapun.

Kapolsek Wates Kompol Tupar bertindak sebagai Inspektur Upacara, sementara Komandan Upacara dipercayakan kepada Ipda Nursalim. Untuk petugas penurunan bendera  dilakukan oleh siswa-siswi sekolah. Sedangkan Ipda Toha, SH didapuk sebagai Perwira Upacara. Sejumlah pejabat teras di Kecamatan Wates hadir dalam Upacara penurunan bendera Merah Putih dalam rangka HUT Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-70 ini. Seperti Camat Wates, Sekcam Wates, Danramil Wates, Lurah Desa se-Kec. Wates, unsur Muspika  serta tamu undangan lainnya. 

Sementara itu, untuk mengatur kelancaran arus lalu lintas di sekitar tempat upacara, Polsek Wates menempatkan personelnya di sekitar tempat upacara, mengingat antusiasme warga yang sangat tinggi untuk menonton jalannya Upacara penurunan bendera Merah Putih dalam rangka HUT Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-70 ini. Upacara selesai pada pukul 17.30 Wib, upacara penurunan bendera berlangsung dengan aman, tertib dan lancar. 

Senin, 17 Agustus 2015

Kapolres Hadiri Upacara Detik Detik Proklamasi


KULONPROGO. Pada hari Senin tangal 17 Agustus 2015 pukul 09.30 wib bertempat di Alun alun Wates Kulonprogo telah dilaksanakan Upacara memperingati Detik – Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus 1945, yang ke 70. 
Adapun yang bertindak sebagai Irup Bupati Kulonprogo Dr Hasto Wardoyo S.Pog. Upacara tersebut dihadiri oleh Kapolres Kulonprogo AKBP Yuliyanto, SIK., M.Sc dan Unsur Muspida Plus Kabupaten Kulonprogo, Para Pejabat Utama Polres Kulonprogo, SKPD Kab. Kulonprogo, Anggota DPRD Kulonprogo dan Tamu Undangan.
Upacara tersebut diikuti oleh :  Pleton TNI, Pleton Polri, Pleton Sat Pol PP , Pleton Dishub, Pleton PNS / Staf Gabungan Pemda Kulonprogo, Pleton Guru Se Kabupaten Kulonprogo, Pleton perwkilan SMA, SMP, SD.
Sekira Pukul 10.30 Wib Upacara memperigati Detik – Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus 1945 yang ke 70 telah selesai dilaksanakan dan dilanjutkan dengan pentas seni tari kolosal yang menceritakan perjuangan Nyi Ageng Serang salah seorang pahlawan Nasional.

Kapolres Irup Apel Kehormatan Renungan Suci (AKRS)


KULOPNPROGO. Kapolres Kulonprogo AKBP Yuliyanto, S.I.K., M.sc, Senin (17/8) tepat pukul 00.00 WIB bertindak sebagai Inspektur Upacara pada Apel Kehormatan Renungan Suci (AKRS) di Taman Makan Pahlawan Giripeni Wates Kulonprogo yang diikuti oleh Kodim dan Polres serta Jajaran Muspida Kabupaten Kulonprogo.



Hadir pula pada kesempatan tersebut, para Asisten dan Jajaran SKPD Pemkab. Kulonprogo, Ketua DPRD beserta Anggota DPRD Kab. Kulonprogo, para Perwira jajaran Polres Kulonprogo dan para Perwira  Kodim Kulonprogo
Acara yang dilaksanakan cukup kidmat ditengah keheningan malam tersebut diawali dengan penyalaan obor , pembacaan naskah Apel Kehormatan Renungan Suci oleh Irup, acara diakhiri penghormatan kepada arwah pahlawan.

Kamis, 13 Agustus 2015

Sholat Berjamaah Bagi Tahanan Polres Kulonprogo


KULONPROGO. Para tersangka pelaku kriminal yang masih menjalani proses penyidikan di Polres Kulonprogo secara rutin diberi pembinaan dan penyadaran spritual untuk senantiasa mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan menjalankan shalat 5 waktu didalam sel tahanan. Setiap masuk waktu sholat setelah Adzan berkumandang, para tahanan  bersiap menunaikan shalat berjamaah. 

Kapolres Kulonprogo AKBP Yuliyanto, S.IK., M.Sc mengatakan Polres Kulonprogo tak henti-hentinya melakukan pembinaan dan bimbingan spritual kepada tahanan tindak kriminal dibalik sel tahanan secara rutin. Penyadaran spritual para tahanan adalah satu bagian dari proses rehabilitasi watak dan perilaku tahanan agar bertaubat dan kembali menjadi anggota masyarakat. Khusus bagi tahanan yang beragama Islam, Polres Kulonprogo memfasilitasi bahkan mendorong mereka agar selama menjalani hukuman segera bertobat. Pembinaan rohani baik itu memotivasi tahanan untuk sholat 5 waktu dan mengaji didalam tahanan. Meski dilakukan di dalam ruang tahanan, proses ibadah dilakukan sesuai tuntunan syariat Islam. Harapannya, agar pelaku kriminal yang ditahan tak mengulangi lagi kejahatan ketika kembali ke masyarakat (bebas dari penjara). Seluruh kegiatan pembinaan tahanan setiap hari selalu dikontrol. Semoga tahanan yang keluar atau dipindahkan dari rutan Polres Kulonprogo mendapatkan kesan baik tentang Polri khususnya Polres Kulonprogo.



Rabu, 12 Agustus 2015

Polres Kulonprogo Adakan Penyuluhan Narkoba dan Lalu Lintas

KULONPROGO. Pada hari Rabu tanggal 12 Agustus 2015, dimulai jam 08.00 hingga selesai,  jajaran Polres Kulonprogo dalam hal ini Sat Binmas yang dipimpin oleh Ipda R Kurnio Budiarso  dan Sat Lantas di pimpin oleh Iptu Sri Purwati  bersama  anggotanya memberikan penyuluhan dan sosialisasi di SMK Negeri Nanggulan tentang penyalahgunaan narkoba, penerimaan anggota Polri dan penyuluhan  lalu lintas.

Dalam kegiatan penyuluhan dan sosialisasi ini Ipda Satiyem menyampaiakn bahaya narkoba sedangkan Iptu Sri Purwati menyampaikan masalah lalu lintas serta pembuatan sim. Materi Narkoba yang diberikan yaitu tentang dampak dan akibat penyalagunaan Narkoba, sedangkan untuk Sat Binmas materi yang diberikan tentang kenakalan remaja dan pergaulan Sex bebas dan  sosialisasi penerimaan anggota Polri.   

Ini merupakan salah satu bentuk peran serta Polri Polres Kulonprogo dalam masyarakat dalam memberikan pembinaan anak- anak remaja sejak dini khususnya para Siswa yang sekolah ditingkat SMA/SMK , mengingat anak-anak remaja kita adalah sebagai penerus generasi Bangsa dan dipundak mereka-merekalah Negara ini akan dibawa kemana nantinya.
Dengan diadakan kegiatan penyuluhandan sosialisasi ini dengan harapan agar para siswa bisa mempedomani dan mengerti dampak dan akibat yang sangat buruk bisa timbul bagi masa depan mereka apa bila  bersentuhan dengan Narkoba atau melakukan Sex Bebas , serta  tata tertib berlalu lintas.



Polsek Samigaluh Bantu Air Bersih



KULONPROGO. Kemarau panjang yang melanda Kabupaten Kulon Progo telah menyebabkan kekeringan di sejumlah kecamatan. Salah satunya, Kecamatan Samigaluh. Setidaknya, ada empat desa dengan jumlah sekitar 1.500 jiwa yang butuh bantuan air bersih.

Empat desa yang mengalami kekeringan ini berada di Desa Sidoharjo, Desa Purwoharjo, Desa Banjarsari, dan Desa Kebonharjo. Total, ada 481 kepala keluarga dengan jumlah jiwa mencapai 1.500 orang.


Selama ini, warga di empat desa ini mengandalkan air bersih dari beberapa mata air yang ada di Perbukitan Menoreh. Saat ini, sumber mata air tersebut sudah kering dan tidak mengeluarkan air. Warga terpaksa mencari air bersih di bawah atau mengajukan bantuan air bersih.  

Untuk mengatasi kebutuhan air ini, Polsek Samigaluh memberikan bantuan air bersih kepada warga yang membutuhkan. Kapolsek Samigaluh AKP Lucia Sri Hartati menyampaikan,  ini sebagai bentuk kepedulian anggota Polri kepada masyarakat, mereka sangat kesulitan untuk mendapatkan air bersih. pihaknya melakukan dropping air dengan   menggunakan  mobil dinas kepolisian.


Polsek Kalibawang Peduli Air Bersih

KULONPROGO. Guna meringankan beban warga yang mengalami kekeringan Polsek Kalibawang pada hari Selasa tanggal 11 Agustus 2015 melakukan dropping air di Dusun Sumbersari Desa Banjarsari,  Dropping tersebut disambut antusias oleh warga, karena  dirasa sangat bermanfaat.



Kapolsek Kalibawang, Kompol Joko Sumarah menyebutkan,Kalibawang terdiri dari 68 pedukuhan di empat desa yang ada, 24 di antaranya masih kesulitan air bersih. Karena itulah, pihaknya melakukan dropping air dengan membawa sekitar 8.000 liter air bersih menggunakan satu mobil tangki dan dua mobil dinas kepolisian. Ini sebagai bentuk kepedulian kami kepada masyarakat. Mereka sangat kesulitan untuk mendapatkan air bersih.


Kapolsek juga  menyampaikan, dropping air bersih akan terus dilakukan secara rutin dengan menyasar wilayah-wilayah yang mengalami kekeringan. Diharapkan, dropping ini bisa meringankan beban masyarakat yang kesulitan memperoleh air bersih. Agar kegiatan ini  menjadi motivasi pihak-pihak lain untuk melakukan dropping ke dusun-dusun yang belum tersentuh bantuan.

Amankan Pencuri Cengkeh

KULONPROGO.  Pada hari Selasa 11 Agustus 2015 sekira pukul 02.00 Wib petugas piket Polsek Girimulyo mendapat laporan warga A.n Bp Paimo, 41 Th, Islam, Swasta, alamat Banyunganti Rt 14/ 03 Desa Jatimulyo, Girimulyo.
Bahwa warga Banyunganti telah mengamankan saudara WE umur 21 Th, yang beralamat di  Banyunganti Rt 14/03 dan  Rtt umur  16 th  warga Sokomoyo Rt 01/01 Desa Jatimulyo, Girimulyo, beserta sebuah SPM Honda Revo warna hitam Nopol : B 3226 TAF milik WE, sebuah karung kecil berisi cengkeh, dua buah sarung yang diikat berisi cengkeh. Karena warga mencurigai cengkeh tersebut curian maka dilaporkan ke Polsek Girimulyo.

      Petugas yang mendapat laporan segera mendatangi TKP dan mengamankan kedua tersangka ke Mako Polsek Girimulyo beserta barang bukti berupa SPM Honda Revo Warna Hitam  Nopol : B 3226 TAF, cengkeh kering dalam karung kecil seberat 6 kg, cengkeh basah dalam dua  buah sarung yang diikat seberat 14 kg untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut.
      Dari hasil penyidikan kedua tersangka terbukti melakukan pencurian cengkeh milik Ibu Jeminah, 80 Th, Islam, Petani, alamat Banyunganti Rt 14 / 03 Jatimulyo, Girimulyo dan dijerat dengan pasal 363 ayat 3(e) dan ayat 4(e) KUHP. selanjutnya untuk tersangka Wahyu Efendi dilakukan proses sidik pidana biasa, sedangkan tersangka Rustanto (masik anak-anak) akan dilakukan Hukum melalui Difersi bekerja sama dengan Bapas DIY, orang tua tersangka, Korban, Tomas, dan masyarakat lingkungan.


Senin, 10 Agustus 2015

Penyuluhan Narkoba di Desa Tirtorahayu Galur

KULONPROGO. Warga Desa Tirtorahayu Kecamatan Galur Kabupaten Kulonprogo mendapat penyuluhan dan pemahaman tentang bahaya penyalahgunaan Narkotika dari Kanit Bimas Polsek Galur Iptu suharyoso bertempat di Balai Desa Tirtorahayu pada tanggal 8 Agustus2015. 


Kegiatan itu, tentu diharapkan memberikan informasi dan pengetahuan tentang bahaya penyalahgunaan narkoba kepada organisasi kemasyarakatan dan aparatur serta pemuda di desa masing-masing. Lalu, meningkatkan pemahaman, kesadaran dan komitmen bersama dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba. Dan menyampaikan pesan moral bahaya penyalahgunaan narkoba melalui sosialisasi.
Kemudian, memberikan informasi kepada aparat Desa maupun kepada masyarakat bahwa pecandu maupun korban penyalahgunaan narkoba dapat dicegah dan direhabilitasi. 
Pada kesempatan tersebut, peserta menyatakan komitmen mereka untuk berperan aktif memerangi narkoba  rangka Program Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Peserta juga mengaku sangat tertarik mengikuti kegiatan penyuluhan tersebut, karena dengan kegiatan itu mereka memahami betul bahwa prilaku maupun tindakan penyalahgunaan narkoba merupakan dosa besar baik secara agama, hukum negara, khususnya bagi kesehatan dan masa depan generasi muda. Dan mereka juga sepakat untuk menyelamatkan masyarakat dari penyalahgunaan narkoba dan siap bekerja sama baik dengan pihak keppolisian.
Penanggulangan tidak saja membutuhkan komitmen dan kesanggupan semua pihak, tetapi juga aksi nyata semua jajaran pemerintah, legislatif pusat maupun daerah dan partisipasi aktif seluruh lapisan masyarakat termasuk organisasi non pemerintah serta dunia usaha.

Minggu, 09 Agustus 2015

Polsek Sentolo Bantu Air Bersih Untuk Warga

KULONPROGO. Kemarau panjang yang terjadi pada tahun ini membuat warga mengalami kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Untuk membantu warga yang kesulitan air bersih, petugas Polsek Sentolo melakukan dropping air di Wonobroto Sentolo, pada hari Jumat tanggal 07 Agustus 2015. Dropping 6.000 liter air menggunakan armada truk tangki tersebut bisa mencukupi 125 kk di wilayah setempat.

Menurut Kapolsek Sentolo, Kompol Slamet menyampaikan, masyarakat Wonobroto membutuhkan bantuan air bersih karena sumber-sumber mereka kosong akibat musim kemarau tahun ini. Polsek Sentolo kemudian berinisiatif melakukan dropping air untuk memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat Wonobroto. Droping air ini menggunakan truk tangki yang bisa memuat air sebanyak 6.000 liter dan bisa di gunakan oleh kurang lebih 125 kepala keluarga. Air ini di ambil dari sumber air di Ngrandu, Polsek Sentolo menrjunkan personelnya sebanayak 20 orang  untuk membantu pelaksanaan dropping air.
Selain memenuhi kebutuhan masyarakat Wonobroto, dropping air juga dilakukan untuk mengisi bak penampungan di masjid setempat yang kosong saat musim kemarau. Meski demikian, Kpaolsek mengaku masih akan melihat kebutuhan masyarakat untuk pelaksanaan dropping air selanjutnya. 

Sabtu, 08 Agustus 2015

Bantuan Air Bersih Dari Polsek Kokap


KULONPROGO. Menindaklanjuti perintah Kapolres Kulonprogo melaksanakan operasi kemanusiaan memberikan bantuan kekeringan, Polsek Kokap pada hari Jum'at tanggal 07 Agustus 2015 mengirimkan bantuan air bersih ke dusun Plampang 1 Desa Kalirejo. 
Bantuan diberikan kepada warga Dusun Plampang 1, Desa Kalirejo  desa itu mengalami kesulitan air, bahkan untuk mengambil air bersih warga harus menempuh jarak hingga 2 kilometer.

Kapolsek Kokap, AKP. Sutarno mengatakan kegiatan wujud kepedulian kepada masyarakat. Selain ke  desa itu, Polsek Kokap juga akan memberikan bantuan air bersih ke desa lainya yang mengalami kekeringan.
“Ini bentuk bahwa kita sebagai pelayan masyarakat dan ini akan terus dilakukan, desa-desa lain yang kekurangan air juga akan kita bantu,” jelasnya.
“Kita akan berikan bantuan air bersih bila mayarakat membutuhkan dengan menggunakan mobil patroli, sekaligus sambil melakukan patroli,” sambung Kapolsek Kokap.
Sementara warga masyarakat Plampang menyambut baik bantuan tersebut, sebab sudah 1 bulan lebih masyarakat kesulitan air.“Kita sangat senang dapat bantuan air bersih dari bapak Polisi,” ujar salah seorang warga.

Kamis, 06 Agustus 2015

Iptu Heru Meiyanto, AMK., S.Pd., M.SI, Kasubbaghumas Polres Kulonprogo Raih Penghargaan KB Nasional


KULONPROGO - Iptu Heru Meiyanto, anggota Polri yang maju lomba KB tingkat nasional, sebagai motivator KB pria, mendapat penghargaan Setya Lencana Wira Karya Kencana dari Presiden RI. Penghargaan itu diberikan karena Heru telah menyabet juara I Regional IV dalam lomba tersebut.
Heru mengatakan penilaian dalam lomba digelar mulai Maret hingga Juni. Penilaian itu mulai dari tingkat kabupaten, provinsi, hingga nasional. Setelah dinyatakan juara dan mewakili DIY beberapa waktu lalu, Heru akhirnya juga berhasil di tingkat nasional.
"Di Jakarta peserta dari seluruh Indonesia terbagi tujuh regional. Regional IV terdiri atas DIY, NTT, Bali, Sulut dan Kaltim," kata anggota Polri yang menjabat Kasubag Humas Polres Kulonprogo itu, Senin (3/8/2015).
Sebagai juara I regional IV, Heru mendapat piagam penghargaan motivator KB pria dari BKKBN Pusat serta menerima Setya Lencana Wira Karya Kencana. Itu diberikan atas prestasi dan karyanya sebagai tenaga profesi dan mendukung keberhasilan program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga.
"Pemberian penghargaan Sabtu 1 Agustus 2015 pukul 09.00 di Banten. Rasanya seneng banget karena tidak mengira dapat penghargaan mulia dari Presiden," ujarnya.
Kiprah Heru dalam KB khususnya motivator KB pria tidak lepas dari kondisi keluarganya.
Menurutnya, penilaian di antaranya mencakup kondisi dan keharmonisan keluarga dan hidup bertetangga di tingkat RT, upaya memotivasi kaum pria untuk ikut
KB metode MOP, dan kiprahnya memberi edukasi kepada masyarakat.

Heru selama ini juga mengajak dan memotivasi masyarakat untuk ikut KB pria secara persuasif di sela-sela semua kegiatannya. Mulai dari lingkungan sekitar tempat tinggalnya hingga saat bertugas sebagai polisi.
Selain itu, Heru juga memberi motivasi kepada rekan-rekannya saat melakukan aktivitas olahraga tenis, dan ronda siskamling. Dalam acara formal, Heru kerap menjadi motivator saat pembinaan di desa di Kulonprogo.
Ayah dua anak itu memutuskan terlibat dalam KB karena kondisi istrinya yang dianggap cukup mudah mengandung sehingga menjadi dorongan. Selain itu, komitmen bersama istri bahwa dua anak cukup, serta fisik istri yang kerap kepayahan saat hamil membuatnya semangat ikut MOP (metode operasi pria).
"Saya memulai KB pria sejak awal 2015. Tapi menjadi motivator KB sudah jauh lebih lama," ujar pria kelahiran 1 Februari 1975 ini.

Ose Tribunnews.com

Polsek Girimulyo Berikan Bantuan Air Bersih

 

Kulonprogo - Musim kemarau yang berkepanjangan kali ini mengakibatkan sejumlah wilayah di Kulonprogo mengalami kekeringan. Salah satunya di wilayah Girimulyo, Kulonprogo.

Untuk mengatasi langkanya air bersih di Kecamatan Girimulyo, Kapolsek Girimulyo AKP Fakhrurodin, SH melakukan inisiatif dengan memberikan bantuan berupa air bersih kepada masing2 desa.


Bantuan tersebut diangkut manggunakan Mobil Backbone Polsek Girimulyo yang dibagian bagasi diberi tandon air bersisi 1000 liter air bersih. Sampai saat ini Polsek Girimulyo telah mendistribusikan air bersih kepada beberapa warga desa salah satunya desa Nogosari, Purwosari, Girimulyo.

Kapolsek Girimulyo mengatakan bahwa bantuan tersebut untuk meringankan beban masyarakat yang kita ketahui bersama bahwa akhir-akhir ini terjadi kemarau panjang sehingga mengakibatkan debit air bersih berkurang. Ini sebagai wujud empati dan pelayanan Polri kepada masyarakat yang membutuhkan air bersih untuk keperluan sehari-hari.

Dengan adanya bantuan air bersih tersebut warga merasa sangat terbantu dan mengucapkan banyak terima kasih kepada Polri khususnya Polsek Girimulyo. Warga berharap kedepan bila musim kemarau berkelanjutan masih ada lagi bantuan air bersih.


Humas Polres Kulonprogo

Selasa, 04 Agustus 2015

Kapolsek Sentolo Hadiri Dialog Antar Agama

KULONPROGO. Kapolsek Sentolo Kompol Slamet  mengajak dialog para tokoh agama dan masyarakat untuk menciptakan kerukunan antar umat beragama. Dialog digelar di Kantor Kecamatan Sentolo pada hari Selasa tanggal 4 Agsutus 2015 jam 08.00 wib. Dialog itu juga dihadiri Danramil Sentolo, Camat Sentolo, Tokoh Agama dan tokoh masyarakat  serta masyarakat umum.


Dalam kesempatan itu, Kapolek Sentolo menuturkan, kerukunan umat beragama akan selalu tercipta kondusif jika selalu mengedepankan sikap toleransi dimana di dalamnya unsur-unsur penting seperti tokoh-tokoh masyarakat, pemuka agama, aparat kepolisian, dan pemerintah dapat selalu harmonis dan dapat bersama-sama memelihara kerukunan.
Jangan mudah terpancing isu-isu yang tidak jelas kebenarannya dan selalu berkoordinasi dengan aparat keamanan jika terjadi hal-hal yang menjurus kepada perselisihan atau pertentangan.

Senin, 03 Agustus 2015

Peletakan Batu Pertama Pembangunan Mushola Polsek Panjatan


KULONPROGO. Kapolres Kulonprogo AKBP Yuliyanto, S.IK.,M.Sc melakukan peletakan batu pertama pembangunan Mushola Al Hikmah Polsek Panjatan yang akan dibangun di komplek Polsek pada hari Senin tanggal 03 Agustus 2015. Pembangunan mushola Al Hikmah dengan biaya dari anggota Polri. 

Alhamdulillah di Polsek Panjatan  akan dibangun mushola, ini merupakan suatu kenikmatan yang luar biasa khususnya para anggota Polsek Panjatan. Barang siapa yang membangun masjid dan menginfakkan hartanya untuk pembangunan masjid, maka di surga akan dibangunkan sebuah rumah oleh Allah.

Sabtu, 01 Agustus 2015

Polsek Pengasih Amankan Gerak Jalan

KULONPROGO. Rangka  memperingati hari SLTP N 1 yang ke 55 Pengasih mengadakan kegiatan jalan santai pada hari Sabtu tanggal 1 Agustus 2015 pukul 08.30 wib. Gerak jalan tersebut diikuti oleh  seluruh siswa dan guru serta karyawan dengan peserta kurang lebih sebanyak 570 orang.

Guna menjaga kelancaran Lalu Lintas dan mengamankan situasi, Polsek Pengasih menerjunkan 9 orang anggotanya dan menempatkan personelnya pada titik-tik rawan sepanjang rute yang dilewati para peserta gerak jalan sejauh lebih kurang 5 kilometer. Polri  berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam melangsungkan kegiatannya, personel sudah bersiaga di tiap titik yang sudah ditentukan sepanjang rute gerak jalan. Rute gerak jalan  yaitu star dari SLTP N Pengasih ke timur pertigaan kecamatan ke timur, pertigaan joresan ke barat, pertigaan serang ke selatan peremapatn UNY, pertigaan dayakan dan finish di SLTP N  Pengasih lagi.


Sertijab Waka Polres Kulonprogo


KULONPROGO. Pergeseran  penugasan merupakan dinamika organisasi sebagai bagian dari pembinaan yang senantiasa berlansung secara sistematis dan berlanjut pada lingkup internal Polri yang dilaksanakan sebagai wujud pengembangan sebuah organisasi. Dengan pergeseran ini menjadikan bentuk pengembangan karir dan penyegaran dalam melaksanakan tugas di lingkungan tempat kerja yang baru dan menjadi lebih semangat dalam berkarya.

Pergantian dalam jabatan akan senantiasa terjadi seirama dengan dinamika perubahan yang memerlukan perhatian, kewaspadaan dan kecermatan analisa agar tidak terlambat mengantisipasi dan dapat bertindak tepat dan benar sesuai dengan perkembangan lingkungan yang ada. Namun  demikian  satu hal yang tidak boleh berubah yaitu identitas dan jatidiri sebagai insan bhayangkara yang taat hukum senantiasa melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat. Identitas diri dan jati diri inilah yang merupakan sumber kekuatan moral pengabdian sebagai insan bhayangkara sebagai bagian dari komponen bangsa dalam upaya menegakkan hukum  dan menjaga kamtibmas. Dengan dedikasi yang dilandasi kedisiplinan dan semangat dalam kedinasan meruapakn bagian dari tekad dan konsistensi dalam melaksanakan perubahan internal Polri serta dalam menciptakan masyarakat yang peduli dan patuh hukum dapat diselsaikan dengan sebaik baiknya. 
Demikian sambutan Kapolres Kulonprogo AKBP Yuliyanto, S.IK., M.Sc pada upacara sertijab Waka Polres Kulonprogo dari Kompol Akbar Thamrin, S.IK kepada Kompol Andreas Diddy Wijaya, S.I.K pada hari sabtu tanggal 1 Agustus 2015 bertempat di aula Bhara Daksa Polres Kulonprogo. Hadir pada upacara sertijab tersebut seluruh pejabat Polres Kulonprogo, Kapolsek, anggota Polres Kulonprogo dan ibu ibu Bhayangkari. 
Kompol Akbar Thamrin selanjutnya melaksanakan tugas di Brimob Polda DIY sebagai Kaden B Brimob Sentolo, sedangkan Kompol Andreas Deddy Wijaya, S.I.K  sebelumnya menjabat sebagai Kabag Ops Polres Gunung Kidul.