Polres Kulonprogo dan jajarannya gencar melakukan kegiatan sambang Kamtibmas (Keamanan Ketertiban Masyarakat) secara rutin, seperti yang dilakukan Selasa(01/11) di Pondok Pesantren Al Manar Kecamatan Pengasih. Selain silaturahmi dengan warga Ponpes, sambang kamtibmas juga bertujuan untuk mengantisipasi masuknya paham radikalisme di tengah masyarakat.
"Sambang Kamtibmas dilakukan ke setiap desa di seluruh Kecamatan Kulonprogo. Sebagai pelayan, pelindung dan pengayom masyarakat, maka sudah sepatutnya polisi memberikan pelayanan prima bagi masyarakat agar masyarakat semakin lebih dekat. Kita juga menyambangi langsung ke poskamling di malam hari hingga kerja bakti bersama masyarakat," ujar AKBP Nanang Djunaedi, S.I.K.
Dalam silaturrahmi ke Ponpes AL Manar, Kapolres Kulonprogo menghimbau agar para santri tidak terpengaruh dengan aktivitas yang kurang baik di tengah masyarakat, seperti paham Radikalisme yang saat ini marak diberitakan media. "Kita juga mengharapkan agar para santri bisa membantu menghimbau santri lainnya untuk tidak mudah terpancing rayuan-rayuan yang menyesatkan. Kalaupun ada informasi yang dapat mengganggu kamtibmas, mohon segera melaporkan ke pihak kepolisian," kata AKBP Nanang Djunaedi, S.I.K.
Ia juga mengaku, hingga saat ini pihaknya belum menemukan aktivitas yang meresahkan masyarakat seperti kelompok. Kendati demikian, pihaknya mengaku tetap menghimbaukan dan mensosialisasikan ke masyarakat untuk waspada dan memfilter segara bentuk pengaruh budaya luar yang bisa jadi menyesatkan dan memecah belah persatuan dan kesatuan.
Sementara perwakilan dari Ponpes Al Manar mengaku menyambut baik kegiatan sambang kamtibmas sebagai bentuk kemitraan Polri dengan masyarakat juga sebagai bentuk pencerahan. "Kita harap kegiatan tersebut lebih ditingkatkan dengan lebih intens, sehingga situasi kamtibmas di Kulonprogo khususnya tetap terjaga dengan kondusif," harapnya
0 komentar:
Posting Komentar