Kulonprogo-Wakapolres Kulonprogo Kompol Andreas Deddy W, SIK beserta para Jajaran Perwira Polres Kulonprogo mengikuti Vicon/Teleconference dari Mabes Polri yang dipimpin langsung Kapolri Jendral Polisi Tito Karnavian, Jumat ( 15-07-2016 ).
Dalam arahannya Kapolri
menyampaikan program yang akan dijalankannya di antaranya berisi komitmen untuk
membangun Polri yang lebih baik di semua level, terwujudnya Polri yang makin
profesional, modern, dan terpercaya, guna mendukung terciptanya Indonesia yang
berdaulat, mandiri, dan berkepribadian berdasarkan gotong-royong.
Adapun Visi itu kemudian
dijabarkan sebagai berikut:
Profesional : Meningkatkan
kompetensi SDM Polri yang semakin berkualitas melalui peningkatan kapasitas
pendidikan dan pelatihan, serta melakukan pola-pola berdasar prosedur baku yang
sudah dipahami, dilaksanakan, dan dapat diukur keberhasilannya.
Modern : Melakukan modernisasi
dalam layanan publik yang didukung teknologi sehingga semakin mudah dan cepat
diakses oleh masyarakat, termasuk pemenuhan kebutuhan Almatsus dan Alpakam yang
makin modern.
Terpercaya : Melakukan reformasi
internal menuju Polri yang bersih dan bebas dari KKN, guna terwujudnya
penegakan hukum yang obyektif, transparan, akuntabel, dan berkeadilan.
Untuk mewujudkan visinya,
Jenderal Polisi Tito Karnavian telah menyusun strategi 8-11-10, yakni 8 misi,
11 program, dan 10 komitmen.
Sedangkan untuk Misinya, Kapolri
menjabarkannya sebagai berikut :
Berupaya melanjutkan reformasi
internal Polri.
Mewujudkan organisasi dan postur
Polri yang ideal dengan didukung sarana dan prasarana kepolisian yang modern.
Mewujudkan pemberdayaan kualitas
sumber daya manusia Polri yang profesional dan kompeten, yang menjunjung etika
dan HAM.
Peningkatan kesejahteraan anggota
Polri.
Meningkatkan kualitas pelayanan
prima dan kepercayaan publik kepada Kepolisian RI.
Memperkuat kemampuan pencegahan
kejahatan dan deteksi dini berlandaskan prinsip pemolisian proaktif dan
pemolisian yang berorientasi pada penyelesaian akar masalah.
Meningkatkan Harkamtibmas dengan
mengikutsertakan publik melalui sinergitas polisional.
Mewujudkan penegakan hukum yang
profesional, berkeadilan, menjunjung tinggi HAM dan anti KKN.
Adapun Program kerja Prioritasnya
:
Pemantapan reformasi internal
Polri.
Peningkatan pelayanan publik yang
lebih mudah bagi masyarakat dan berbasis TI.
Penanganan kelompok radikal
prokekerasan dan intoleransi yang lebih optimal.
Peningkatan profesionalisme Polri
menuju keunggulan.
Peningkatan kesejahteraan anggota
Polri.
Tata kelembagaan, pemenuhan
proporsionalitas anggaran dan kebutuhan Min Sarpras.
Bangun kesadaran dan partisipasi
masyarakat terhadap Kamtibmas.
Penguatan Harkamtibmas
(Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat).
Penegakan hukum yang lebih
profesional dan berkeadilan.
Penguatan pengawasan.
Quick Wins Polri.
Komitmen:
Melakukan konsolidasi internal
dan menyiapkan langkah langkah strategis untuk mewujudkan organisasi Polri yang
semakin solid dan profesional.
Melanjutkan program-program yang
telah dilaksanakan oleh Kapolri sebelumnya.
Mewujudkan insan bhayangkara dan
organisasi Polri yang bersih, bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme serta
menjunjung etika dan moral.
Selalu mengembangkan sistem
diklat Polri dalam rangka meningkatkan kompetensi dan integritas SDM Polri.
Melakukan koordinasi dengan stake
holder terkait guna memudahkan dan memperlancar program program yang telah
direncanakan dan ditetapkan.
Menunjukan teladan pemimpin yang
memiliki Kompetensi, Proaktif, Tegas, tidak ragu ragu dan bertanggung jawab,
serta melayani dan memberdayakan anggota serta antisipatif terhadap perubahan.
mewujudkan pelayanan prima Polri
kepada masyarakat dengan lebih mudah, cepat, nyaman dan humanis.
Menerapkan pemberian penghargaan
bagi yang berprestasi dan menindak bagi yang melakukan pelanggaran.
Mengamankan program prioritas
nasional dan kebijakan Pemerintah.
Melaksanakan dengan
sungguh-sungguh reformasi internal Polri, peningkatan pelayanan publik menjadi
lebih prima.
Semua program tersebut
dijadwalkan akan dilaksanakan dalam tiga tahap waktu. Tahap I berada di 100
hari pertama. Tahap II November 2016-Desember 2019. Tahap III Januari
2020-Desember 2021.
Demi tercapainya program itu
Kapolri meminta dukungan semua pihak dan Ridha allah agar dapat memberikan
pelayanan terbaik kepada masyarakat.
0 komentar:
Posting Komentar