Pasca adanya ledakan bom di Mapolresta Solo Selasa (5/7/16), jajaran Petugas Mapolres Kulonprogo Siaga I. Seluruh anggota Polisi se Kabupaten Kulonprogo tidak diizinkan lepas dinas. Para penegak hukum ini, selain melakukan patroli secara intensif, pengamanan arus mudik dan pengamanan aktivitas warga menjelang lebaran, juga memperketat pengamanan sejumlah obyek vital yang ada di Kabupaten Kulonprogo.
Hal ini diungkap Wakapolres Kulonprogo Kompol Andreas Dedy Wijaya melalui Kassubag Humas AKP Heru Meiyanto yang ditemui di ruang kerjanya Selasa (5/7/16). "Tadi pagi langsung diperintahkan oleh Pak Kapolres semua anggota tidak boleh lepas dinas, semua anggota wajib melakukan pengamanan, dilokasi-lokasi kerumunan warga,"ujar AKP Heru Meiyanto.
Hal ini dilakukan kepolisian guna menindaklanjuti adanya peristiwa bom bunuh diri di Mapolresta Solo, serta untuk memberikan keamanan dan kenyamanan warga dalam menyiapkan hari lebaran esok. Selain itu, penjagaan di tiap Polsek se Kabupaten Kulonprogo juga ditingkatkan. Wakapolres Kulonprogo juga memberikan Pengarahan ke sejumlah anggota penjagaan yang tengah piket di pintu masuk Mapolres. "Atas arahan pimpinan, anggota piket diperintahkan melakukan pemeriksaan menggunakan metal detektor ke para tamu yang memasuki mako,"tambah AKP Heru Meiyanto.
Selain itu, pengamanan di posko arus mudik dan balik lebaran, maupun lokasi-lokasi vital dilakukan penambahan anggota kepolisian. "Mulai tadi pagi langsung diperintahkan adanya penambahan kekuatan, termasuk juga anggota yang melakukan pengamanan mobiling," pungkas AKP. Heru Meiyanto.
0 komentar:
Posting Komentar