Usai dibentuk, tim pengawas perbaikan jalan rusak akibat tingginya aktivitas armada tambang, langsung menggelar monitoring di sejumlah ruas jalur, Senin (16/01). Jajaran Muspika Kecamatan Pengasih yakni Camat, Kapolsek, Danramil serta sejumlah anggota meninjau lokasi ruas jalur Serang-Karangsari yang kini mengalami kerusakan parah.
Kapolsek Pengasih, Kompol Kuswanto menyatakan, peninjauan dilakukan untuk melihat secara langsung kondisi kerusakan jalan yang dikeluhkan masyarakat 3 padukuhan.
”Kita ingin lihat langsung kondisi di lapangan. Kemarin kan sudah dibentuk tim pengawas, ini untuk melakukan skala prioritas dari perbaikan jalan yang rusak,” tutur Kompol Kuswanto, Selasa (17/01/2017).
Selain itu, saat awal pembentukan tim pengawas perbaikan jalan sudah disepakati bahwa lalu-lintas armada pengangkut hasil tambang melintas ruas jalur Gemulung-Clereng. Sementara untuk ruas jalur Serang-Karangsari tidak dilintasi oleh armada tambang.
”Kemaren kan sudah ada kesepakatan bersama, ya itu yang harus dipatuhi bersama. Kita ini kan sifatnya proaktif agar tidak ada yang merasa dirugikan,” tandas Kompol Kuswanto.
Dengan dibentuknya tim pengawas ini diharapkan kerusakan jalan yang diakibatkan tingginya intensitas armada bermuatan melebihi aturan tonase bisa secepatnya diperbaiki. Dengan begitu sehingga keresahan masyarakat tidak berlarut-larut dan makin meluas.
”Ya kalau harapan kita pengusaha secepatnya saja melakukan perbaikan seperti kesepakatan kemarin. Nanti kan ada pendampingan dari Dinas PU dan teknis pelaksanaan tanggung jawab dari pengusaha. Untuk monitoring kita lakukan secara rutin, agar keresahan warga tidak berkepanjangan dan pengusaha tetap bisa operasional,” pungkas Kapolsek.
0 komentar:
Posting Komentar