Selamat Datang Di Website Resmi Tribrata News Polres Kulonprogo KAMI MEMANG BELUM SEMPURNA, TAPI KAMI BERUSAHA UNTUK MENJADI YANG TERBAIK

Entri yang Diunggulkan

Berikan Motivasi dan Semangat pada Petugas, Wakapolda DIY Pengecekan Langsung ke Beberapa Tempat Pemungutan Suara di Kulonprogo

    Kulon Progo, - Wakapolda DIY Brigjen Pol Adi Vivid A.B., S.I.K., M.Hum., M.S.M. bersama Kapolres Kulonprogo AKBP Dr. Wilson Bugner F. Pa...

Rabu, 04 Mei 2016

Wakapolres Kulonprogo Hadiri Upcara Pembukaan TMMD


KULONPROGO. Pembukaan TMMD Reguler ke 96 dilaksanakan di Desa Hargorejo, Kecamatan Kokap Selasa (03/05/2016) di lakukan oleh Bupati Kulonprogo dr Hasto Wardoyo dengan di tandai penyerahan alat kerja serta pemukulan kenthongan di saksikan Dandim Letkol Arm) Gunawan S.Sos, Wakil Bupati Drs Sutedjo, Wakpolres Kulonprogo Kompol Andreas Deddy W, SIK serta para kepala SKPD terkait. Upacara pembukaan TMMD tersebut di ikuti oleh TNI, Polri, mahasiswa, dan ormas.

Program TNI Manunggal Membangun Desa  (TMMD)  Reguler ke-96 dan TNI Manunggal Sengkuyung Tahap I TA 2016, secara serentak dilaksanakan di seluruh wilayah Kodam IV/Diponegoro termasuk di Kulon Progo.


Sasaran TMMD meliputi pembangunan fisik berupa  corblok jalan, renovasi Mushola Al-Jihad, dan pembuatan gardu ronda. Sedangkan sasaran non fisik berupa bimbingan kepada masyarakat, penerangan, dan penyuluhan dalam hal pembinaan mental dan agama, penyuluhan radikalisme dan kamtibmas, penyuluhan kesehatan dan baksos KB serta penyuluhan pertanian.

Dalam amanat tertulisnya Panglima Komando Daerah Militer IV/Diponegoro, Mayor Jenderal Jaswandi, yang dibacakan Bupati Kulon Progo, mengatakan, sasaran program TMMD adalah pembangunan fisik dan non fisik berupa pembangunan infrastruktur, sarana dan prasarana fasilitas umum lainnya.

”Harapan TMMD dapat membuka isolasi antar desa di daerah-daerah terpencil dan terbelakang serta membantu lancarnya kegiatan pencapaian program swasembada pangan,” tutur Hasto, Selasa siang.

Lebih lanjut Mayjend Jaswandi menyampaikan, TMMD telah berlangsung selama 36 tahun, dan hasil kegiatan telah semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan sampai saat ini masih sangat dibutuhkan. Pendekatan TMMD dapat membantu pemerintah untuk mengimplementasikan pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan di daerah.

Dari Laporan yang disampaikan Koordinator Lapangan Pasi Ter Kodim 0731/Kulon Progo, Kapten Infantri Wiyono, sumber anggaran TMMD dari APBD provinsi, APBD kabupaten dan swadaya masyarakat. ”Untuk kegiatan TMMD di Kulon Progo kurang lebih menghabiskan anggaran Rp 235 juta,” tutur Wiyono.


Waktu operasi TNI Manunggal Membangun Desa Sengkuyung Tahap I dilaksanakan selama 21 hari efektif,  mulai tanggal 3 sampai dengan 23 Mei 2016. Sasaran TMMD Sengkuyung Tahap I 2016 Kabupaten Kulon Progo telah mencapai 30 persen dari seluruh sasaran kegiatan.

0 komentar:

Posting Komentar