Selamat Datang Di Website Resmi Tribrata News Polres Kulonprogo KAMI MEMANG BELUM SEMPURNA, TAPI KAMI BERUSAHA UNTUK MENJADI YANG TERBAIK

Entri yang Diunggulkan

KAPOLSEK KALIBAWANG HADIRI PENGAJIAN RUTIN TINGKAT KAPANEWON

    Kalibawang - Hari ini Rabu tanggal 08 Mei 2024, Kapolsek Kalibawang AKP Zainuri, S.H., M.H., menghadiri pengajian Rutin Aparat tingkat K...

Senin, 25 September 2023

Wakapolres Kulonprogo Hadiri Peletakan Batu Pertama Pembangunan Kampung Tradisional dan Balai Budaya Tuksono

 


 

KULON PROGO. Wakapolres Kulonprogo Kompol Riko Sanjaya menghadiri Peletakan Batu Pertama Pembangunan Kampung Tradisional dan Balai Budaya Tuksono, di Padukuhan Wonobroto, Kalurahan Tuksono, Kapanewon Sentolo, Kamis (21/09/2023).

Dalam sambutanya Lurah Tuksono Bapak Zainuri mengatakan atas nama Pemerintah Kalurahan Tuksono mengucapkan selamat datang dan terima kasih kepada para tamu undangan Gubernur DIY, yang telah memberikan ijin tanah kas kelurahan untuk pembangunan balai budaya sebagai sarana pemberdayaan masyarakat yakni sentra kerajinan serat alam dan pengemasan kuliner tahu dengan melibatkan empat pilar Kelurahan Mandiri Budaya yaitu Kalurahan Budaya, Kalurahan Trainer, Kalurahan Prima dan Kalurahan Wisata yang kita kemas dalam satu area yaitu Kampung Tradisional.

Sementara itu Ibu Pj. Bupati Bapak Hj.Ibu Ni Made Dwipanti Indrayanti, S.T., M.T., menyampaikan semoga Kampung Tradisional ini bisa berkontribusi baik di wilayah Kalurahan Tuksono, Kapanewon Sentolo maupun Kabupaten Kulon Progo.

“ Harapannya ini tidak sekedar menjadi satu impian tapi menjadi satu motivasi yang akan dijalankan, dengan pembangunan balai budaya.” Kata Ibu Pj. Bupati Bapak Hj.Ibu Ni Made Dwipanti Indrayanti, S.T., M.T

Sementara itu dalam sambutanya  Paniradyapati Keistmewaan provinsi DIY Bapak Aris Nugroho, S.P., M.Si., mengatakan proses pembangunan yang khusus di Tuksono ini ada keunikannya, prosesny agak panjang.

“Tadi sudah banyak diingatkan Ibu Pj.Bupati bahwa pembangunan fisik Ini hanya salah satu sarana prasarana, tetapi yang paling penting adalah bagaimana bisnis ini nanti bisa beroperasi dengan optimal. Ini tantangan dan ini juga menjadi bagian yang bentuk baru dimana ada budaya juga ada kampung tradisional yang berada di sini. Harapan kita dengan adanya kolaborasi antara keinginan aktivitas didalam rangkaian budaya ini bisa menjadi pembeda apalagi kalau kita mempunyai tempat wisata yang unik walaupun di dusun” kata Paniradyapati Keistmewaan provinsi DIY

 

 

0 komentar:

Posting Komentar