Tren
kejahatan diprediksi meningkat menjelang Lebaran. Pemudik diimbau mewaspadai
pencurian dengan modus pembiusan.
"Iya
tren kejahatan menjelang Lebaran ini diprediksi meningkat karena pada saat
menjelang Lebaran ini aktifitas perekonomian masyarakat juga meningkat dan ini
yang sering dimanfaatkan pelaku kejahatan," kata Kabid Humas Polda Metro
Jaya, Kombes Pol Rikwanto, di Jakarta, Rabu (16/7/2014).
Kombes
Pol Rikwanto mengatakan aksi pembiusan ini biasanya marak terjadi di stasiun,
terminal hingga bandara. Para pelaku, mencari sasaran korban yang kebingungan
sehingga mudah diperdaya.
"Modus
pelaku biasanya berpura-pura kenalan lalu menanyakan korban asalnya dari mana,
nantinya pelaku mengaku berasal dari daerah yang sama, terus diajak naik
kendaraan bersama dan nantinya diajak makan atau minum yang sudah dicampur
dengan obat bius," jelasnya.
Untuk
itu, Polri mengimbau agar masyarakat yang hendak mudik ke kampung halaman untuk
mewaspadai aksi pembiusan.
TIPS
MENCEGAH AKSI KEJAHATAN PEMBIUSAN:
1.
Jangan mempercayai orang yang baru dikenal. Bila tersesat, cari posko terdekat
atau petugas Kepolisian.
2.
Jangan menerima makanan atau minuman yang ditawarkan oleh orang tidak dikenal.
Lebih disarankan bila membawa perbekalan sendiri dari rumah.
3.
Jangan menggunakan perhiasan yang mencolok.
4.
Jangan terlalu sering memainkan benda-benda berharga seperti HP dan Tablet.
5.
Diimbau untuk bepergian bersama orang terdekat, hindari bepergian sendirian.
6.
Bila terjadi sesuatu yang mengancam keselamatan segera melapor ke posko
terdekat.
0 komentar:
Posting Komentar