Terminal
bus merupakan salah satu tempat umum yang rawan kejahatan. Bagi copet, tukang
palak, calo, dan penipu, terminal bus merupakan tempat yang sangat mudah untuk
mencari mangsa. Mereka mengamati setiap orang dan selalu siap menerkam korban
yang potensial.
Karena itu, Anda harus ekstra hati-hati jika berada di terminal. Sebagaimana
yang dilansir dari situs Dit Reskrimum Polda Metro Jaya, berikut ini sejumlah
tips yang mungkin akan sangat membantu ketika Anda berada di suatu terminal :
1. Tampil sederhana.
2. Miliki peta kota atau kawasan di mana terminal itu berada.
3. Kalau tidak punya peta, sekali lagi jangan bingung dan panik.
4. Kalau belum berhasil menentukan orientasi, bertanyalah kepada petugas resmi
seperti polisi atau petugas DLLAJR atau lakukan obrolan ringan dengan pekerja
warung makan atau penjaga kios.
5. Jika Anda masih melanjutkan perjalanan ke kota lain dengan bus, belilah
tiket pada loket penjualan tiket bus resmi atau PO (perusahaan otobus) resmi.
6. Jika naik bus malam, naiklah dari PO atau agen resmi bus tersebut. Jika
terpaksa naik di terminal, datang lebih awal.
7. Bus yang kosong atau sesak sama bahayanya, dua kondisi itu ideal bagi
pencopet. Mereka biasa bergerombol, tiga sampai lima orang.
8. Dalam bus yang sesak, Anda perlu waspada saat naik atau turun.
9. Untuk menghindari kejahatan pembiusan, jangan menerima tawaran minuman atau
makanan dari orang yang tidak/baru Anda kenal di kawasan terminal.
10. Dompet sebaiknya jangan ditaruh di saku. Simpan uang secukupnya saja di
saku baju depan
Selasa, 03 November 2015
Tips Agar Aman dari Kejahatan di Terminal Bus
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar