Selamat Datang Di Website Resmi Tribrata News Polres Kulonprogo KAMI MEMANG BELUM SEMPURNA, TAPI KAMI BERUSAHA UNTUK MENJADI YANG TERBAIK

Entri yang Diunggulkan

Total 15 Jenazah Telah Dievakuasi, 12 Di Antaranya Sudah Diserahkan ke Pihak Keluarga

    Hingga hari ini, total 15 jenazah korban kekejaman Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang menamakan diri sebagai Kodap XVI Yahukimo dan...

Kamis, 10 April 2025

Kapolres Kulonprogo Hadiri Wiwitan dan Panen Raya di Bulak Rawa Jembangan

 


Kulonprogo – Sebagai bentuk rasa syukur atas hasil panen padi yang optimal di awal musim panen 2025, masyarakat Kalurahan Gulurejo menggelar tradisi adat wiwitan di Bulak Rawa Jembangan, Kapanewon Lendah, Kamis (10/4/2025). Kegiatan ini turut dihadiri Kapolres Kulonprogo, AKBP Dr. Wilson Bugner F. Pasaribu, S.I.K., M.H., bersama jajaran Forkompimda dan unsur pemerintah daerah.

Acara wiwitan diawali dengan pemotongan tumpeng oleh tokoh masyarakat sebagai simbol ungkapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan panen raya padi bersama para petani dan tamu undangan di area sawah.

Lurah Gulurejo, Bejo Santoso, mengungkapkan bahwa hasil panen tahun ini menunjukkan peningkatan signifikan dibanding tahun sebelumnya. Hal ini tidak terlepas dari keberhasilan program cetak sawah yang dilaksanakan tahun lalu di Bulak Rawa Jembangan.

"Panen kali ini meningkat, tahun lalu baru sekali panen. Sekarang hasilnya cukup optimal," ujar Bejo saat ditemui usai acara.

Ia menjelaskan bahwa sebelum program cetak sawah diterapkan, sekitar 110 hektare lahan di Bulak Rawa Jembangan cenderung terbengkalai akibat minimnya infrastruktur dan saluran irigasi. Namun, setelah dibukanya lahan sawah baru seluas 5 hektare yang dilengkapi bantuan infrastruktur dan irigasi, semangat para petani kembali tumbuh dan lahan-lahan di sekitarnya pun ikut digarap kembali.

"Wiwitan ini merupakan wujud syukur kami atas hasil panen dan dukungan dari berbagai pihak," tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Asisten II Setda DIY, Tri Saktiyana, menyampaikan apresiasinya terhadap pelestarian tradisi wiwitan dan keberhasilan panen di Gulurejo. Ia menilai, keberhasilan panen ini menjadi bukti nyata dari ketahanan pangan di tingkat lokal.

"Ini adalah bentuk deklarasi mandiri pangan yang tetap menjaga keseimbangan ekologis dan ekonomis," ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa hal ini sejalan dengan visi Gubernur DIY dalam upaya memenuhi kebutuhan pangan regional secara mandiri dan berkelanjutan.

 

0 komentar:

Posting Komentar