Selamat Datang Di Website Resmi Tribrata News Polres Kulonprogo KAMI MEMANG BELUM SEMPURNA, TAPI KAMI BERUSAHA UNTUK MENJADI YANG TERBAIK

Entri yang Diunggulkan

BHABINKAMTIBMAS SAMBANG DUKA KE RUMAH WARGA YANG MENINGGAL

    Kalibawang - Babinkamtibmas Kalurahan Banjarasri Polsek Kalibawang Aiptu Endis Triyanto melaksanakan giat Sambang Duka, Kegiatan sambang...

Senin, 26 Agustus 2024

WUJUDKAN KOMITMEN POLRI MENDUKUNG KETAHANAN PANGAN, BHABINKAMTIBMAS TIRTORAHAYU HADIRI MUSYAWARAH TANAM TAHAP I TAHUN 2024

 

 

Galur, 20 Agustus 2024 – Dalam upaya mendukung kelancaran dan kesuksesan musim tanam tahun 2024, Bhabinkamtibmas Kalurahan Tirtorahayu, Aiptu Widiyatno, turut hadir dalam kegiatan musyawarah musim tanam tahap I Tahun 2024. Kegiatan ini diselenggarakan di Balai Kalurahan Tirtorahayu, Kapanewon Galur, dan dihadiri oleh berbagai tokoh masyarakat serta pihak terkait.

Musyawarah dimulai pada pukul 09.00 WIB, dipimpin oleh Lurah Tirtorahayu. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua BPP Galur, Pamong Banyu, Ketua BPKal Tirtorahayu, Ketua Kelompok Tani, dan Ketua Paguyuban Traktor Tirtorahayu. Kehadiran Aiptu Widiyatno sebagai Bhabinkamtibmas menunjukkan sinergi antara pihak kepolisian dengan masyarakat dan pemerintah desa dalam mendukung program ketahanan pangan di wilayah tersebut.

Kegiatan ini diawali dengan sambutan dari Lurah Tirtorahayu yang menekankan pentingnya kerjasama antar semua pihak dalam menghadapi musim tanam yang akan datang. Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan musyawarah inti yang membahas berbagai aspek teknis dan strategi pelaksanaan musim tanam.

Salah satu poin utama yang dibahas adalah pemilihan jenis varietas padi yang akan ditanam. Musyawarah sepakat untuk memilih varietas Supadi dan Mapan sebagai jenis padi yang akan dibudidayakan pada musim tanam kali ini. Selain itu, disepakati bahwa penebaran benih akan dilakukan mulai tanggal 10 hingga 20 September 2024.

Dalam musyawarah juga dibahas mengenai biaya penggunaan traktor untuk pengolahan lahan. Biaya traktor tanah bekas Kombi ditetapkan sebesar Rp 2.600 per ru, sedangkan untuk traktor bukan Kombi sebesar Rp 2.300 per ru. Penetapan biaya ini diharapkan dapat membantu para petani dalam mengelola lahan mereka dengan lebih efisien dan efektif.

Aiptu Widiyatno dalam kesempatan tersebut menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan ini dan mengingatkan kepada seluruh peserta musyawarah agar senantiasa menjaga keamanan dan ketertiban selama musim tanam berlangsung dengan cara seluruh petani menjalankan kesepakatan yang sudah ditetapkan bersama. Ia juga menegaskan komitmen pihak kepolisian dalam mendukung setiap kegiatan yang berhubungan dengan ketahanan pangan di wilayah Kalurahan Tirtorahayu.

Kegiatan musyawarah ini berakhir dengan kesepakatan bersama untuk terus menjaga komunikasi dan kerjasama antar semua pihak guna memastikan musim tanam tahun 2024 dapat berjalan dengan lancar dan sukses.

0 komentar:

Posting Komentar