Kulonprogo - Selasa (18/11/2025), Polres Kulonprogo menggelar upacara peringatan Hari Brimob ke-80 di halaman Mapolres Kulonprogo. Upacara dipimpin oleh Wakil Kepala Kepolisian Resor (Wakapolres) Kulonprogo, Kompol Amalia Normadiah, S.H., S.I.K., dan diikuti oleh para Pejabat Utama Polres Kulonprogo serta personel Polres Kulonprogo yang merupakan eks anggota Korps Brimob Polri.
Peringatan ini berlangsung khidmat sebagai bentuk penghormatan atas sejarah panjang pengabdian Korps Brimob serta kontribusinya bagi keamanan dan ketertiban masyarakat. Dalam kesempatan tersebut, Wakapolres membacakan amanat Kapolres Kulonprogo yang berisi pesan mendalam mengenai semangat dan nilai Brimob yang tetap hidup dalam diri para anggotanya.
Dalam amanat yang dibacakan, Kapolres Kulonprogo menyampaikan bahwa Hari Brimob bukan hanya peringatan ulang tahun sebuah kesatuan, melainkan refleksi semangat juang, pengabdian tanpa batas, serta tradisi kehormatan yang diwariskan Korps Brimob sejak masa perjuangan kemerdekaan.
"Hari ini adalah perayaan semangat juang, pengabdian tanpa batas, serta tradisi kehormatan yang telah dibangun oleh Korps Brimob sejak masa perjuangan kemerdekaan hingga saat ini," ucap Wakapolres membacakan amanat.
Beliau menyampaikan rasa hormat kepada para personel Polres Kulonprogo yang pernah ditempa dalam kerasnya pendidikan dan doktrin Brimob. Mereka dinilai sebagai prajurit pilihan yang telah merasakan beratnya operasi, kerasnya medan, serta tegaknya kehormatan sebagai bagian dari Korps Brimob Polri.
Kapolres meyakini bahwa meskipun saat ini mereka berdinas sebagai bagian dari Polres Kulonprogo, jati diri dan nilai-nilai Brimob tidak pernah hilang.
"Disiplin tanpa kompromi, keberanian dalam mengambil keputusan, ketangguhan mental, kesetiaan pada negara dan institusi, serta soliditas tanpa batas tetap tertanam dalam diri saudara-saudara," tuturnya.
Nilai-nilai tersebut disebut menjadi kekuatan besar bagi Polres Kulonprogo dalam menghadapi tantangan kamtibmas yang semakin kompleks. Kulonprogo membutuhkan personel yang bukan hanya cerdas, tetapi juga tangguh dan berintegritas karakter yang melekat pada setiap mantan personel Brimob.
"Polres Kulonprogo bangga memiliki kalian. Pengabdian kalian tidak berhenti ketika melepas baret biru. Pengalaman Brimob telah memperkuat fondasi kerja kita," tegasnya.
Dalam amanat tersebut, Kapolres juga mengingatkan bahwa tugas kepolisian ke depan tidak semakin ringan. Dinamika keamanan terus berkembang, masyarakat menuntut pelayanan yang lebih profesional, dan perubahan sosial berlangsung semakin cepat.
Namun demikian, dengan semangat "Bhakti Brimob untuk Indonesia" seluruh personel mampu memberikan pengabdian terbaik bagi masyarakat Kulonprogo.
Kepada para eks anggota Brimob, Kapolres berpesan agar terus menjadi teladan dalam disiplin, keberanian, dan mentalitas keprajuritan.
"Wariskan nilai-nilai itu kepada generasi muda Polres Kulonprogo agar mereka mampu melanjutkan estafet pengabdian dengan kuat," pesannya.
Mengakhiri amanat, Wakapolres menyampaikan penghormatan setinggi-tingginya kepada seluruh personel Brimob di mana pun bertugas.
"Dirgahayu Korps Brimob Polri! Brimob untuk Indonesia! Sekali melangkah, pantang menyerah. Sekali tampil, harus berhasil," ucapnya dengan penuh semangat.
Upacara ditutup dengan doa bersama sebagai wujud syukur dan harapan agar seluruh personel kepolisian senantiasa diberikan perlindungan dan kekuatan dalam menjalankan tugas.
0 komentar:
Posting Komentar